Gejala 'Narik' Daihatsu Terios Saat Berjalan, Cukup Lakukan Hal Ini

Taufan Rizaldy Putra - Jumat, 1 Februari 2019 | 14:49 WIB

Daihatsu Terios versi facelift terakhir menarik untuk dipinang (Taufan Rizaldy Putra - )

Otoseken.id - Jika Anda tertarik untuk memboyong Daihatsu Terios bekas, Otoseken telah membahas patokan harga mobil tersebut yang bisa anda lihat di sini.

Kali ini kami akan membahas beberapa permasalahan yang mungkin muncul pada Daihatsu Terios, salah satunya adalah gejala 'narik' ke satu arah.

Beberapa pemilik Terios dan Rush sempat mengeluhkan arah mobil yang selalu ‘narik’ ke kiri.

“Memang saat setir dilepas tak langsung narik ke kiri, namun perlahan,” sahut Taufik Surinegara, pengguna Daihatsu Terios 2007 yang juga sebagai ketua Terios Rush Club Indonesia (TeRuCi).

(Baca Juga : Hal Penting Ini Perlu Diperhatikan Ketika Mau Ikut Lelang Mobil Seken)

Hal tersebut dapat diantisipasi dengan menggunakan ban yang lebih lebar dari ukuran standarnya.

“Ketika saya mengganti ban dengan tapak yang lebih lebar, gejala ‘nariknya’ pun hilang,” ungkap Taufik beberapa waktu lalu.

Ilustrasi. Ban mobil

Selain mengganti ban, Anda juga bisa mengatur ulang sudut kemiringan roda dengan menggunakan baut camber.

Sudjarwo Priyono, kepala bengkel dan koordinator servis PT. ADM, menyarankan pengecekan secara menyeluruh pada suspensi Terios agar permasalahannya bisa terpecahkan.

(Baca Juga : Ini Dia 3 Motor Matik 150 cc Seken Favorit, Harga Mulai Rp 14 jutaan)

“Tekanan angin pada ban yang berbeda antara kiri dan kanan serta tapak ban yang ausnya tak merata, bisa menyebabkan jalan mobil seolah narik sebelah, karena daya cengkeram ban akan berbeda,” kata Sudjarwo.

Kondisi bearing yang terlalu kencang atau gemuk yang sudah mengering juga bisa menimbulkan putaran roda terasa ‘seret’ sebelah.

Efeknya, jalan mobil pun terasa ‘narik’ ke arah tertentu.