Mengingat Kembali VW Golf Plus, Si Jangkung Yang Kurang Populer

Taufan Rizaldy Putra - Selasa, 7 Mei 2019 | 17:29 WIB

VW Golf Plus, si jangkung yang kurang populer (Taufan Rizaldy Putra - )

Otoseken.id - Di tahun 2005, PT Car & Cars Indonesia memasukkan sebuah varian VW Golf yang tak biasa, yaitu Golf Plus.

Mobil tersebut diset sebagai kendaraan multifungsi (all-round vehicle) yang cocok untuk keluarga kecil.

Sekilas memang tampak tak jauh berbeda dari VW Golf Mk-V, namun hadir dengan 'plus' kabin dan bagasi yang lebih lapang serta ground clearance lebih tinggi.

Bangku belakang yang bisa digeser dan dilipat sesuai kebutuhan juga menjadi kelebihan lain.

(Baca Juga : Jurus Melibas Tanjakan Dengan Mulus Pakai Mobil Manual dan Matic)

Kapasitasnya bisa melar sampai 1.450 liter bila kursi belakang dilipat penuh sehingga memungkinkan membawa barang besar dan panjang seperti lemari.

Perbedaan lain dibanding Golf standar adalah pemakaian headlamp halogen teranyar, Plus mengadopsi lampu belakang LED yang lebih terang dan gaya.

Dok. Auto Bild Indonesia
Interior VW Golf Plus

Sedangkan pada interior, pembedanya hanya terletak pada gril AC.

Golf Plus mengusung mesin 1.595 cc 4 silinder bertenaga 102 dk pada 5.600 rpm.

Kelengkapan safety yang hadir sebagai standar meliputi ABS, ASR, ESP, 6 airbag, headrest aktif, dan ISOFIX.

(Baca Juga : Gejalanya Bikin Susah Belok, Biaya Ganti Komstir Yamaha NMAX Nggak Mahal)

Melihat apa yang ditawarkan oleh Golf Plus, seharusnya mobil ini cocok dengan demografi konsumen Indonesia, terutama keluarga muda.

Sayangnya, mobil yang dibanderol Rp 307 juta di tahun 2005 ini kurang populer.

Di pasar mobil seken pun VW Golf Plus sulit ditemukan, sehingga menjadikannya salah satu mobil langka yang menarik untuk diburu saat ini.