Otoseken.id - Mobil seken alias bekas (used car) jadi pilihan menarik untuk mendapatkan mobil yang lebih murah ketimbang membeli secara baru.
Pasar mobil bekas pun masih tinggi mengingat banyaknya peminat mobil bekas, namun membeli mobil bekas harus hati-hati.
Sebab kondisi mobil bekas tidak semuanya dalam kondisi baik, apalagi jika mobil yang sudah mengalami kecelakaan atau mobil bekas tabrak.
"Yang perlu diwaspadai membeli mobil bekas tabrak, jika perbaikannya tidak bagus, rasa berkendaranya pasti udah beda," Buka Masyogi Adiputra, Head of Marketplace Carro Indonesia di Carro Automall Harapan Indah, Bekasi.
Baca Juga: Tips Beli Mobil Bekas, Begini Cara Mengetahui Odeometer Mobil Direset
Nah untuk mengetahui ciri-ciri mobil bekas tabrak atau tidak, bisa dilihat pada seal yang terletak pada bagian bibir dalam pintu, bagasi, dan kap mesin.
"Di bagian bibir dalam pintu mobil atau kap mesin terdapat tonjolan seal dari cetakan produksi pabrikan mobil berbahan karet," ungkap Masyogi.
Ia menjelaskan, mobil dari pabrikan atau yang belum pernah kena tabrak, terlihat seal yang masih mulus dan terlihat menyatu dengan panel pintu, kap mesin, maupun pintu bagasi.
"Kalau di mobil bekas tabrakan, seal ini biasanya sudah terlihat retak atau bekas tekukan sebagai indikasi pernah tabrakan dan mobil masuk body repair," katanya.
Baca Juga: Baru Tahu, Cek 6 Komponen Ini Saat Beli Toyota Kijang Innova Diesel