Ciri Busi Mobil Harus Diganti, Ada Yang Kurang Saat Mesin Dibejek Gasnya

ARSN,Abdul Aziz Masindo - Kamis, 30 Juni 2022 | 12:55 WIB

Ilsutrasi busi mobil yang sudah terpakai (ARSN,Abdul Aziz Masindo - )

Otoseken.id - Ciri busi mobil harus diganti, ada yang kurang saat mesin mobil kesayangan dibejek gasnya.

Busi menjadi salah satu spare part fast moving yang perlu dilakukan pergantian secara berkala, lantas bagaimana ciri-ciri busi mobil yang sudah waktunya diganti?

Busi atau spark plug menjadi salah satu komponen penting di mesin berbahan bakar bensin, busi berperan sebagi pemantik bunga api pemakaran di kepala silinder.

Untuk busi standar, Aliong selaku owner King Mobil menyarankan untuk mengganti busi setiap 20.000 - 40.000 kilometer.

Selain dari patokan interval penggantian busi yang dianjurkan pabrikan, Anda juga bisa mengecek ciri-ciri busi mobil yang sudah waktunya diganti.

"Busi yang warnanya gelap itu wajar karena letaknya di ruang bakar, tapi kalau busi sudah berkerak hitam itu sudah jelas harus diganti," Kata Aliong, Owner King Mobil, Tangerang saat diwawancarai beberapa waktu lalu

Jika sudah seperti itu Anda diharuskan untuk mengganti busi, Aliong tidak menyarankan untuk dibersihkan karena sudah terlalu parah.

Busi yang berkerak akan menghambat pengapian busi, selain itu busi dengan pengapian yang sudah melemah bisa berdampak ke gas mobil yang kurang responsif.

Baca Juga: Pakai Bahan Bakar Tidak Sesuai Anjuran Oktan, Ini Dampak ke Busi

"Tanda busi perlu diganti bisa juga dirasakan dari gas yang kurang responsif, istilahnya ngeberebet seperti tersendat-sendat," paparnya.

Aliong menjelaskan, busi yang perlu diganti bisa dirasakan dari mesin idle yang tidak stabil, susah stater, dan performa akselerasi yang kurang responsif.

Baca Juga: Bukan Hanya Busi Yang Bikin Mesin Mobil Pincang, Komponen Ini Juga Bisa