Meski begitu, saat tenaga puncak diraih, dorongan di roda belakang cukup terasa.
Bagi Anda yang hobi menyetir sendiri, mungkin Pajero Sport bensin karakternya tidak
senikmat diesel. Ditambah tidak ada lagi desing khas mesin diesel.
Transmisi dengan teknologi konvensional kian menghambat lajunya. Aplikasi final gear lebih besar membuat dayanya di putaran bawah terimbangi.
Ia mampu keluar dari kemacetan jalan dengan mulus saat gaya mengemudi halus diterapkan.
Sayang, kelebihan tersebut masih tetap harus ditebus oleh konsumsi BBM seboros 8,0 km/l di rute dalam kota.
Sebenarnya di rute tol ia mampu cruising 100 km/jam pada putaran mesin serendah
2.200 rpm.
Tapi sepertinya mesin V6 yang telah disematkan teknologi katup variabel berlabel MIVEC belum mampu membuatnya lebih irit.
Ditambah transmisi otomatis yang sepertinya masih banyak power-loss, ia hanya mencatat figur 11,8 km/l di tol.
Sebagai pembanding, walau tetap boros untuk sebuah mesin diesel modern, tapi Pajero Sport Dakar Hi-Power mampu menembus 13,2 km/l di tol.
Jika Anda tertarik membeli Mitsubishi Pajero Sport bensin 3.0 V6, di bursa mobil bekas memang sulit ditemui dan langka.
Di media jual-beli di internet, Pajero Sport 3.0 V6 tahun 2014 pasarannya kurang lebih mulai dari Rp 240 - 290 juta.
Baca Juga: Indikator Engine Check Mitsubishi Pajero Sport Nyala? Ini Sebabnya
Posted : Selasa, 5 Januari 2021 | 18:27 WIB| Last updated : Kamis, 11 Juli 2024 | 10:16 WIB
Editor | : | optimization |
Sumber | : | Otoseken.id |
KOMENTAR