Sedangkan di ruang mesin, karburator sudah dicopot. Tetapi intake manifold standar masih terpasang.
Baca Juga: Biaya Perbaikan Kaki-kaki Nissan Terrano di Bengkel Spesialis
Sedikit ubahan dilakukan untuk menaruh nosel injektor Exel 059 pada manifold itu. Ditambah 'daging' sedikit baru dibor, supaya nosel bisa mendongak ke atas. Kemudian tiap injektor dihubungkan fuel rail custom dari pipa kotak.
Sebenarnya bisa saja membuat manifold baru yang menyatu dengan plenum intake. Tetapi menurutnya, bisa bikin repot kalau mau ganti busi karena harus mencopot intake.
Makanya saluran masuk standar dipertahankan. Lantas plenum intakenya dibuat dari pipa galvanis berdiameter 2,5 inci melewati tutup kepala silinder.
Di ujungnya dipasang throttle dan saringan udara komplet dengan air flow meter milik Lancer. Tak hanya suplai bahan bakar, pengapian pun diperbaiki dengan sistem direct fire.
Baca Juga: Tiga Penyakit ini Sering Ditemui di Nissan Terrano, Biaya Perbaikan Segini
Caranya, dengan merombak distributor asli jadi pembangkit pulsa pengapian, sekaligus pick-up sensor untuk komputer mesin, juga dari Lancer GLXi.
Dengan ubahan ini, Bambang bisa menuang Premium ke tangki bensin dan tidak ngelitik. Tenaga tidak kedodoran lagi karena timing pengapian bisa dimajukan sampai 15° sebelum titik mati atas.
Konsumsi BBM pun bisa ditekan sampai 1:7.
Editor | : | ARSN |
Sumber | : | OTOMOTIF |
KOMENTAR