Otoseken.id - Dari sananya, mesin diesel punya keuntungan dari segi konsumsi bahan bakar yang lebih irit dan mempunyai tenaga serta torsi yang besar.
Namun, mesin diesel common rail tidak bisa sembarangan menggunakan kualitas bahan bakar yang kurang bagus.
Teknologi common rail merupakan sistem injeksi bahan bakar ke dalam ruang bakar dengan sistem penghasil tekanan yang ditempatkan terpisah dari injktor.
Nah karena proses yang dilakukan lebih sempurna untuk menghasilkan pengabutan bahan bakar yang didukung oleh nosel injektor, maka kualitas bahan bakarnya pun harus diperhatikan.
Baca Juga: Ganti Filter Bahan Bakar Mesin Diesel, Segini Patokan Kilometernya
Kondisi bahan bakar diesel yang kurang baik bisa mempengaruhi umur pakai filter dan menimbulkan gejala mesin diesel ngeberebet dan terasa loyo.
"Indikasi filter solar sudah kotor, Terasa di mesin terasa brebet serta tarikan yang terasa berat." terang Dede, teknisi King Mobil.
Fuel filter atau filter bahan bakar yang sudah terlalu kotor sudah tidak mampu menyaring kotoran dari bagan bakar.
Sehingga kotoran tersebut masuk ke dalam sistem common rail dan injektor yang menjadi tersumbat dan tidak optimal menyemburkan bahan bakar ke ruang pembakaran.
Baca Juga: Mesin Diesel Pakai Cairan Cetane Booster, Simak Dulu Plus Minusnya
Editor | : | ARSN |
KOMENTAR