Otoseken.id - Semua unit di showroom motor bekas pasti dikembalikan dalam kondisi standar.
Demikian juga Yamaha V-ixion yang posisi penempatan pelat nomor disiapkan di atas lampu utama.
"Kalai dipindah dan tidak sesuai bawaan pabrik, konsumen jadi curiga kalau motor bekas ini dulunya pernah dimodifikasi," sebut Rizal Tanjung dari Tanjung Motor, showroom motor bekas di bilangan Joglo, Jakarta Barat.
Buat anak zaman now, posisi pelat nomor seperti di Yamaha V-Ixion memang kurang disukai.
Baca Juga : Nih Skema Nyicil 4 Matik Seken Idola, Bulanannya Nggak Bikin Mati Gaya
Tidak sedap dipandang, juga rada sedikit mengganggu pandangan pengendara ke area depan.
Makanya banyak pelan nomor polisi di V-Ixion banyak yang dipindahkan ke tempat lain.
Tentu berdasarkan selera, gaya dan dianggap paling cocok, seperti di bawah lampu utama yang juga seperti motor lain pada umumnya.
Tapi bukan itu yang dilakukan pemilik V-ixion di Pamulang, Tangerang Selatan.
Baca Juga : Melacak Biang Kerok Suara Berisik di Roda Depan Motor Bekas
Pelat nomor justru dipindah ke bagian terlarang diberikan penghalang, yaitu radiator.
Yes, pelat nomor itu justru dipasang persis di depan radiator.
Cara itu pasti mengganggu aliran udara yang harusnya menyerap panas dari sirip radiator untuk kemudian dibuang ke udara bebas.
Kondisi demikian pastilah menganggu sistem pendinginan Yamaha V-Ixion yang bikin motor malah jadi hobi overheat.
Baca Juga : Kawasaki Ninja 250 Bekas, Versi Karbu Nggak Ada Matinya, Terus Dicari
Panas mesin akan susah turun, kerja extra fan juga terus berputar sehingga oli akan cepat rusak dan usia komponen di dalam mesin jadi lebih singkat