Otoseken.id - Saluran buang atau knlpot adalah komponen paling banyak diganti ketika orang baru beli motor, baik baru atau bekas alias seken.
Pastinya banyak yang belum tahu kalau knalpot racing buat motor injeksi dan karbu atau karburator itu berbeda.
Itu disebabkan oleh perbedaan rasio kompresi mesin.
"Pernah coba di Honda BeAT injeksi dan karbu, pakai knalpot yang sama tapi suara yang dihasilkan berbeda," ucap Wawan WRC di Depok, Jawa Barat.
Baca Juga : Moge Seken Harga Setara Motor Sport 250 cc, Ada Dua Pilihan Nih
Saat itu Wawan mencoba dengan knalpot M'berrr buatannya.
"Suara M'berrr-nya itu enggak keluar di motor karburator," sahut pria asal Purbalingga yang sekarang beken jadi Kota Knalpot itu.
Suara M'berrr biasanya muncul setelah gas ditutup tidak bunyi di motor karburator.
Berdasarkan pengalaman itu Wawan membuat knalpot racing yang berbeda untuk motor karburator.
"Diameter saringan knalpot racing buat motor karburator dikecilin lagi," ujar Wawan.
Baca Juga : Ini Dia 3 Motor Matik 150 cc Seken Favorit, Harga Mulai Rp 14 jutaan
Soalnya menyesuaikan dengan kompresi juga," sahutnya lagi.
Selebihnya soal leher dan diameter silincer sama.
"Baik leher dengan silincer knalpot racing motor injeksi maupun karburator masih sama. Leher pakai 26 mm," sahutnya.
Honda BeAT karburator punya rasio kompresi mesin 9,2: 1.
Baca Juga : Wew, Kawasaki Z250SL Sekarang Cuma Dibanderol Rp 24 Jutaan, Bro!
Artinya terpaut lebih kecil 0,3 dari kompresi mesin Honda BeAT FI eSP yang punya rasio kompresi 9,5:1.