Di sini intercooler berperan penting untuk mencegah itu semua.
Berbentuk seperti radiator yang memiliki kisi-kisi pendinginan, di sinilah udara dari isapan turbo didinginkan secara maksimal.
Terpaan udara dari depan mobil akan sangat membantu pendinginan udara yang diisap turbo.
Intercooler umumnya memiliki bahan aluminium.
Baca Juga : Asyik! Trik Mudah Merawat Intercooler Turbo, Bisa Sambil Ngopi
Bahan ini mampu melepas panas lebih cepat dibanding bahan besi biasa.
"Seperti radiator saja, bahan aluminium mampu melepas panas lebih cepat dibanding bahan lainnya. Jadi bahan ini biasa dipakai untuk intercooler," tambahnya.
Dengan udara yang lebih dingin pastinya mendapatkan efek positif bagi mesin.
(Baca Juga : Cara Kerja Turbocharger, Lebih Simpel Dibanding Kisah Cintamu)
Molekul udara yang lebih banyak yang masuk ke dalam mesin akan membuat tenaga mobil lebi baik.
Selain itu, udara yang lebih dingin akan mampu menstabilkan suhu mesin lebih baik.
Untuk bentuk dan ukuran intercooler pun beragam.
Hal ini disesuaikan dari besar kecilnya turbo, volume udara yang dihisap dan kapasitas mesin itu sendiri.
Penting banget kan intercooler di sistem turbo.