Otoseken.id - Sistem penggerak motor matic menggunakan transmisi CVT, contohnya Yamaha NMAX dan Aerox.
Sistem penggeraknya ada puli yang kerjanya menjepit v-belt naik-turun sesuai putaran mesin.
Lama dipakai, permukaan puli akan aus alias termakan v-belt.
Terutama permukaan puli depan yang terbuat dari aluminium.
Lantaran dari aluminium jadi lebih cepat aus dibanding puli belakang yang terbuat dari besi.
Akibat keausan puli depan itu membuat permukaan tidak rata dan bergaris-garis.
Akibatnya akan mempengaruhi performa dan harus ganti puli.
Bahkan puli yang bergaris juga akan membuat v-belt cepat rusak.
Kalau sudah harus ganti puli dan v-belt akan keluar duit ratusan ribu rupiah.
Nah, ternyata ada cara murah meriah untuk menghindari pengeluaran yang besar-besaran.