Baca Juga: Air Radiator Mobil Luber Saat Digas Tinggi? Ini Penyebabnya, Simak
3. Buka tutup radiator untuk memperlancar aliran air yang sedang dibuang.
4. Hidupkan mesin untuk membuang air yang terdapat di dalam blok mesin, sambil memperhatikan indikator temperatur mesin.
Matikan mesin ketika indikator mencapai suhu normal.
5. Tutup kembali lubang pembuangan air radiator atau pasang kembali slang bagian bawah.
Pastikan terpasang sempurna sehingga tidak bocor.
6. Isi radiator dengan radiator coolant hingga penuh.
7. Hidupkan mesin agar air bersirkulasi ke dalam blok mesin.
8. Tambahkan radiator coolant jika permukaan air terlihat berkurang.
9. Cermati air hingga tidak terdapat gelembung udara di mulut lubang.
10. Tutup lubang radiator dan buang gelembung udara yang tersisa pada kendaraan yang dilengkapi pembuangan udara.
Baca Juga: Begini Resiko Air Radiator Mobil Tidak Pernah Diganti, Waspada