"Kalau bumper jenis ini penyok, cara mengatasinya dengan cara dipanasin, diketok hingga bentuk semula, lalu didempul tipis, kasih epoksi, dan terakhir dicat", ujarnya lagi.
Kalau bumper plastik pecah, cara perbaikannya berbeda dengan bumper plastik yang penyok.
Kalau robeknya kecil atau sedikit, biasanya cukup direkatkan menggunakan lem atau perekat khusus saja.
"Kalau sobek atau pecahnya besar, biasanya mesti dijahit dengan kawat," terang pria ramah ini.
Ada juga yang memperbaiki bumper sobek menggunakan pelat besi tipis dan fiberglass.
Namun, kalau rusak atau sobeknya sudah terlalu parah, jalan satu-satunya hanya dengan mengganti bumper baru.
Biaya perbaikan ini sekitar Rp 200-500 ribu, tergantung tingkat kerusakannya.
Biasanya waktu yang dibutuhkan untuk memperbaikinya, sekitar 1 hari kerja.
Namun, kalau rusaknya parah bisa 2-3 hari kerja.
Baca Juga: Bodi Mobil Terkena Water Spot? Ini Tips Cara Menghilangkannya