Otoseken.id - Agar Nggak mogok di jalan, lakukan beberapa pengecekan mobil setiap pagi.
Pengecekannya sederhana kok, tapi dapat memberi gambaran kepada Anda tentang kondisi mobil yang akan digunakan.
Berikut ini Otoseken.id kasih tips pengecekan 4 bagian di ruang mesin yang bisa sobat lakukan:
1. Periksa Oli Transmisi
Baca Juga: Kata Siapa Emblem Mobil Kusam dan Berjamur Susah Dibersihkan? Nih Caranya
Oli transmisi, khususnya yang otomatis, perlu dicek dengan cermat agar komponen ini bisa beroperasi dengan baik.
Pemeriksaan cairan ini sama sederhananya dengan mengecek oli mesin.
Cari dipstick dengan label “Transmission”.
Lakukan langkah yang sama seperti pengecekan oli mesin.
Baca Juga: Cara Darurat Mengatasi Toyota Kijang Innova Yang Remote Keylessnya Mati
Anda bisa periksa apakah oli transmisi matik ini masih bersih dan tak ada serpihan logam.
Jika ditemukan ada kotoran atau serpihan logam, sebaiknya Anda membawa mobil ke bengkel untuk penanganan lebih lanjut.
2. Periksa Oli Mesin
Memeriksa oli mesin merupakan perawatan sederhana yang penting dilakukan.
Baca Juga: Dalam Keadaan Darurat, Radiator Mobil Bocor Bisa Ditambal Sabun Colek, Tapi...
Waktu terbaik untuk memeriksa oli mesin mobil Anda adalah ketika mesin masih dalam kondisi dingin.
Anda tinggal menarik dipstick berlabel “oil”.
Bersihkan batang pengukur oli, masukkan, dan tarik kembali.
Periksa apakah oli berada dalam batas indikator di ujung dipstick.
Baca Juga: Gejala Mesin Mobil Brebet, Bisa Jadi Busi Mengalami Kerusakan Seperti Ini
Jika oli berada cukup jauh di bawah tanda “Full”, maka Anda harus menambahkan sampai penuh.
3. Periksa Volume Air Radiator
Tugas air radiator adalah menjaga mesin tetap pada temperatur kerjanya.
Untuk memeriksanya, lihat saja ketinggian air di tabung cadangan (resevoir).
Baca Juga: Bodi Mobil Terkena Water Spot? Ini Tips Cara Menghilangkannya
Pastikan berada di antara batas terendah dan tertinggi.
Tambahkan bila ketinggian air mendekati level terendah.
Namun, jangan mengisi air radiator hingga melewati batas “Full” karena menyebabkan air tak dapat tersedot masuk ke dalam cooling system.
Pada mesin modern, sebaiknya tidak membuka tutup radiator.
Pasalnya, pada mesin-mesin tertentu, gelembung udara pada cooling system dapat membuat mesin overheat.
4. Periksa Aki
Listrik yang disimpan di aki dibutuhkan untuk menghidupkan mesin.
Cara mudah mengecek aki adalah menggunakan voltmeter yang dihubungkan ke terminal plus (+) dan minus (-) aki.
Anda juga dapat melihat kondisi kedua terminal dan cek apakah ada kotoran dan karat.
Jika ada karat, maka bagian yang korosi ini perlu dibersihkan dengan ampelas atau sikat kawat.
Periksa juga jumlah cairan elektrolit di dalam aki, jika Anda menggunakan jenis aki biasa.