Otoseken.id - Banyak pemilik mobil mengganti pelek bawaan dengan pelek aftermarket.
Enggak tanggung-tanggung, ukuran peleknya yang diameternya lebih besar dari standarnya.
Alasannya supaya mobil kesayangan terlihat lebih kece, dan untuk personalisasi.
Tapi dalam mengganti pelek yang mempunyai diameter lebih besar ada aturannya sob biar tetap aman.
Begini rumus ganti pelek mobil yang aman.
Baca Juga: Honda Cvic FD1 'Batman' Dipasang Turbo, Segini Hasil Dyno Testnya
Diameter pelek pengganti maksimalnya naik 2 inci dari pelek standar.
Tujuannya untuk alasan safety agar ban tidak mentok sokbreker dan fender, kerja rem tetap optimal dan outside diameter atau tinggi ban tetap sama.
Contohnya jika pelek bawaan diameternya 15 inci maka maksimum pelek pengganti adalah 17 inci.
Offset pelek juga penting untuk diperhatikan jika ingin mengganti pelek yang diameternya lebih lebar.
Baca Juga: Mitsubishi New Eterna GT-i, Tenaga 145 DK Melesat Sampai 220 Km/jam
Semakin kecil angka maka penampang tengah pelek makin celong ke dalam dan bibir pelek makin lebar.
Jika offset pelek tidak sesuai, Anda harus memasang spacer untuk memberikan jarak atau pengganjal hub roda dengan pelek.