Hal Ini Jadi Penyebab Stang Piston Rusak Selain Cacat Produksi

ARSN - Rabu, 6 November 2019 | 18:35 WIB

Setang Piston atau Connecting Rod (ARSN - )

Otoseken.id - Tidak hanya karena cacat produksi, setang piston mesin mobil juga bisa rusak karena faktor eksternal, salah satunya saat mesin overheat.

"Komponen internal di dalam mesin menjadi panas dengan suhu tinggi di atas normal," ungkap Wahidin Jaelani, Service Manager Astrido Daihatsu Daan Mogot.

Panas yang melebihi batas toleransi menyebabkan komponen di dalam mesin mengalami pemuaian.

Gejala pemuaian ini yang membuat pergerakan komponen di dalam mesin tidak presisi dan bisa mengalami macet atau jamming.

Baca Juga: Daihatsu Xenia dan Terios Boros Oli Mesin, Penyebabnya Karena Ini

"Saat overheat setang piston juga ikut memuai dan membuat sruktur logamnya jadi melemah," jelas Wahidin.

Saat mesin mengalami macet, setang piston yang kondisinya sudah memuai akan ikut mendadak berhenti.

Radityo Herdianto
Tabung reservoir radiator Mitsubishi Xpander yang mengalami Kebocoran

Kondisi inilah yang membuat setang piston bisa menjadi bengkok saat mesin overheat.

"Apalagi kalau pemilik mobil coba paksa start mesin, itu setang piston bisa bengkok lebih parah karena dipaksa gerak waktu jamming," ujar Wahidin.

Baca Juga: Penyebab Setang Piston Mobil Bengkok, Catat Faktor-faktornya!

Sebelumnya, PT Astra Daihatsu Motor me-recall sebanyak 36.915 unit Daihatsu Gran Max dan Luxio produksi Maret 2018 – April 2019.

Kedua mobil itu di-recall karena adanya cacat produksi komponen setang piston atau connecting rod yang berpotensi patah atau rusak.