Alasan Tuas Transmisi Harus N Saat Mobil Berhenti, Penjelasan Ahli

Dok Grid - Senin, 16 Desember 2024 | 14:15 WIB

Alasan tuas transmisi harus N saat berhenti (Dok Grid - )

Otoseken.id - Mobil matik konvensional maupun CVT, perpindahan gigi dan kopling dilakukan secara otomatis.

Saat berhadapan dengan lampu merah atau kemacetan, masih banyak pengemudi mobil matik yang masih bingung, bahkan ada pendapat yang saling pro dan kontra.

Misalnya ada yang mengatakan tuas transmisi matik wajib selalu dipindahkan ke netral saat mobil berhenti.

Namun ada juga yang mengatakan cukup injak rem tanpa harus memindahkan tuas ke netral karena bisa membuat transmisi cepat aus akibat terlalu sering berpindah ke netral.

Untuk menjawab keraguan ini, Otoseken mengunjungi bengkel spesialis transmisi matik Worner Matic di Bintaro Tangerang Selatan.

Ia menegaskan, kedua hal tersebut tidak sepenuhnya benar, dan juga tidak sepenuhnya salah, semua itu tergantung kondisi.

Baca Juga: Penting Banget, Ini Fungsi Tombol Overdrive di Mobil Matik Sob 

Jika mobil berhenti kurang dari 10 detik, seperti dihadapkan dengan kemacetan stop and go, Anda cukup menginjak rem saja tanpa harus memindahkan tuas transmisi ke netral.

Ini karena transmisi matik di mobil-mobil sekarang sudah modern seperti adanya torque converter clutch yang canggih.

"Transmisi matik jaman dulu itu umumnya belum pakai torque converter clutch, sehingga tenaga yang disalurkan ke mesin itu sepenuhnya disalurkan, akibatnya mesin bergetar atau stall" Kata Hermas Efendi Prabowo, teknisi senior sekaligus pemilik Worner Matic Bintaro, Tangerang Selatan.

"Mobil matik modern sudah mempunyai torque converter clutch canggih yang memungkinkan ketika direm, tenaga yang disalurkan berkurang secara signifikan, sehingga mesin tidak terlalu bergetar atau stall, itu menandakan bebannya sudah banyak dikurangi," lanjut Hermas.

Nah lain halnya jika berhenti di lampu merah yang berhenti lebih dari 10 detik, tuas transmisi disarankan untuk dipindahkan ke netral (N).

Jika terlalu lama atau lebih dari 10 detik membiarkan transmisi di D saat berhenti, oli transmisi akan stress dan panas, oli yang panas akan mengurangi performa transmisi matik Anda.

"Mobil matik CVT ataupun AT konvensional modern diciptikan untuk memberikan kenyamanan pengemudi, kalau terlalu sering pindah ke netral kan repot juga, dan injak rem terus pegal juga," tutup Hermas Efendi Prabowo, saat diwawancarai.

Baca Juga: Geser Tuas Transmisi Mobil Matik Dari D Langsung ke P Bisa Bikin Rusak