Otoseken.id - Toyota Avanza memiliki gelar 'mobil sejuta umat' di kelas low MPV lantaran banyaknya Avanza yang mengaspal di jalanan indonesia.
Sejak awal kemunculannya di tahun 2003 lalu, Avanza dan kembarannya Daihatsu Xenia mendapat respon yang besar dari masyarakat Indonesia dan langsung jadi 'mobil sejuta umat'.
Sebelum nama Veloz muncul di Avanza generasi kedua sebagai trim tertinggi, pada saat itu trim tertinggi Avanza ditandai huruf S.
Pada awalnya tipe S masih mengusung mesin berkapasitas 1.300 cc yang sama di tipe G pada tahun 2004.
Namun 4 tahun kemudian atau di tahun 2008, Toyota Astra Motor (TAM) mengenalkan Avanza tipe S dengan kapasitas mesin yang lebih besar menjadi 1.495 cc atau dibulatkan menjadi 1.500 cc.
(Baca Juga: Hasil Tes Toyota Avanza 1.3 vs 1.5 Generasi Pertama Bertransmisi Matik)
Mesin Avanza 1.5 S sama seperti yang dipakai pada Toyota Rush atau Daihatsu Terios, yaitu mesin berkode 3SZ-VE 4 silinder segaris 1.495 cc, DOHC 16 katup dan sudah VVT-I (single).
Mesin ini mampu memuntahkan tenaga 109 dk di 6.000 rpm dan torsi 141 Nm di 4.400 rpm.
Perubahan pada Avanza S di tahun ini tampak pada bumper depan dimana gril dan air duct di bawah bumper dibikin lebih besar.