Otoseken.id - Keberadaan low cost green car (LCGC) Datsun terbilang tidak terlalu banyak.
Bayu Lesmana,pemilik dealer mobil bekas Jaya Mobil di Jl. Latumenten Raya No.65, Jakarta Barat mengatakan, jumlah mobil bekas Datsun yang ada di pasaran tidak sebanyak model LCGC (Low Cost Green Car) merek lainnya.
Meski begitu, Datsun Go Panca dan Go+ Panca jadi mobil bekas yang menarik untuk dipilih.
(Baca Juga: Masih Berani Lewat JLNT Kasablanka? Polisi Sudah Pasangi Kamera ETLE)
Sebab, dengan usia yang terbilang muda, mobil ini relatif akan minim masalah.
Odometer yang masih sedikit, membuat usia komponen masih awet dan belum masuk waktu penggantian besar.
Terlebih Datsun menyematkan mesin 1.200 cc 3-silinder bertenaga 68 dk dan torsi 104 Nm yang terkenal irit BBM.
Tak heran, mobil ini menurut Bayu diminati sebagai armada taksi online.
(Baca Juga: Jelang Tes Pramusim MotoGP Sepang, Alex Marquez Dapat Wejangan dari Tes Rider Honda)
“Kalau dibandingkan Calya atau Sigra, Datsun kendaraannya memang tidak banyak. Jadi yang jual juga jarang, belum tentu sebulan sekali ada,” kata Bayu Lesmana kepada GridOto.com senin (3/1/2020).
Kalau tertarik dengan mobil ini, Anda bisa memilih lansiran 2014 untuk model termurah cuma Rp 55 juta.
Datsun Go Panca atau Go+ Panca bisa didapatkan mulai Rp 55 juta untuk Datsun Go sedangkan untuk Datsun Go plus mulai Rp 60 juta.
Sementara jika tertarik dengan model termuda, siapkan dana sekitar Rp 85 jutaan hingga Rp 100 jutaan.
(Baca Juga: Motor Pakai Sistem Lampu AHO, Berpengaruh Pada Masa Pakai Aki?)
Berikut daftar harga bekas Datsun Go Panca dan Go Plus Panca yang berhasil GridOto.com rangkum dari para pedagang di wilayah Jakarta.
Varian | Tahun | Spesifikasi | Harga |
STD MT | 2014 | 1.200 cc | Rp 55 juta |
STD MT | 2015 | 1.200 cc | Rp 60 juta |
T Style M/T | 2015 | 1.200 cc | Rp 60 juta |
STD MT | 2016 | 1.200 cc | Rp 65 juta |
T Style M/T | 2016 | 1.200 cc | Rp 70 juta |
STD MT | 2017 | 1.200 cc | Rp 70 juta |
T Style M/T | 2017 | 1.200 cc | Rp 75 juta |
Varian | Tahun | Spesifikasi | Harga |
STD M/T | 2014 | 1.200 cc | Rp 60 juta |
STD M/T | 2015 | 1.200 cc | Rp 65 juta |
T Active M/T | 2015 | 1.200 cc | Rp 65 juta |
STD M/T | 2016 | 1.200 cc | Rp 70 juta |
T Active M/T | 2016 | 1.200 cc | Rp 70 juta |
STD M/T | 2017 | 1.200 cc | Rp 75 juta |
T Active M/T | 2017 | 1.200 cc | Rp 75 juta |
*Harga tergantung kondisi mobil dan tidak akan sama harga dengan pedagang lainya.
Mantap! Pascabanjir Nissan dan Datsun Kasih Diskon 45 Persen Hingga Maret
Otoseken.id - Akibat bencana banjir yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya banyak kendaraan yang rusak.
PT Nissan Motor Indonesia (NMI) merilis program servis bagi kendaraan yang terdampak dan membutuhkan perbaikan pascabanjir.
Potongan harga atau diskon spare part sebesar 35 persen dan jasa 45 persen pun diberikan, guna meringankan biaya perbaikan kendaraan konsumennya.
"Kami turut prihatin kepada mereka yang terkena dampak banjir, dan kami berharap untuk pemulihan selekas mungkin," kata Isao Sekiguchi, selaku Presiden Direktur NMI.
Baca Juga: Harga Nissan Livina Bekas, Varian XR Tahun 2008 Sudah Rp 60 Jutaan!
"Kami mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk memberikan bantuan kepada pelanggan kami di daerah yang dilanda banjir," imbuhnya dalam siaran resmi yang diterima.
Adapun program ini bisa dimanfaatkan oleh para konsumen Nissan dan Datsun hingga 10 Maret 2020 nanti.
Cukup datangi jaringan bengkel resminya yang terletak di wilayah Jabodetabek, Serang, Karawang dan Bandung.
"Bersama dengan mitra dealer, kami telah mengaktifkan jaringan layanan untuk membantu pelanggan yang terkena dampak banjir pada saat mereka membutuhkannya," tutupnya.
Gara-gara Hal Ini, Dealer Mobil Bekas Enggan Jualan Merek Datsun
Otoseken.id - Datsun dikabarkan akan berhenti produksi tahun depan.
Di Indonesia, Datsun dipegang oleh Nissan Motor Indonesia (NMI).
Meski pihak NMI enggan mengomentari rumor tersebut, penjualan kendaraan di segmen LCGC tahun ini nyatanya memang sedang redup.
Untuk itu tim Otoseken.id coba mencari tahu respon pedagang di showroom mobil bekas (mobkas) terhadap merek Datsun yang bermain di segmen tersebut dengan GO Panca atau GO+ Panca.
Baca Juga: 5 Fakta Mengejutkan Honda Civic LX yang Dijual Seharga Rp 135 Juta
Menurut Ramlan Damanik, dari showroom Dian Auto di Depok, kondisi pasar LCGC membuat showroomnya tidak tertarik menjual Datsun bekas.
"Showroom kami dalam menjual mobil mengikuti kondisi pasar saja, artinya permintaan Datsun bekas jarang jadi otomatis kami mending ambil mobil yang banyak dicari konsumen aja," kata Ramlan.
"Saya juga sempat lihat mobil Datsun dengan tahun muda ini banyak dijual dipasar lelang, entah kurang puas sama mobilnya atau ditarik leasing. Intinya buat Datsun yang minat jarang," sambungnya.
Hal senada juga diungkapkan Jefri, dari showroom Malbari Auto Depok, yang menilai masyarakat kurang begitu meminati Datsun bekas.
Baca Juga: Mobil Diesel Isi Solar Saat Hujan Injektor Bisa Rusak, Mitos Atau Fakta?
"Buat Datsun sih peminatnya kurang, mungkin dari desain itu orang kurang suka," jelas Jefri.
"Padahal untuk mesin sih kondisinya segar karena itungannya banyak yang tahun muda. Tapi karena peminat kurang lakunya jadi agak lama," tambahnya.
Sementara itu Sugiyanto, selaku Marketing di showroom Allison Automobile Bintaro, menyebut kalau peminat Datsun cukup ramai pada 6 bulan lalu.
"Showroom kami terakhir jual Datsun 6 bulan lalu, waktu itu peminatnya bagus tapi akhir-akhir ini sepi dan lebih banyak cari LCGC merek lain. Untuk harga bekasnya juga sekarang sedang merosot," ungkap Sugiyanto saat dihubungi.
Baca Juga: How To Buy Honda CR-V Generasi Kedua, 4 Hal Ini Perlu Perhatian Lebih
Berdasarkan faktor-faktor inilah Otoseken.id jarang menjumpai unit Datsun seken di showroom mobil bekas.
Meski begitu, Datsun seken dinilai cocok bagi yang mencari mobil murah dengan tahun muda yang tentunya dengan kondisi mesin yang masih bugar.