Maintenance Mesin Diesel Mobil Bekas, Begini Jurusnya Yang Benar

Nabiel Giebran El Rizani,ARSN - Selasa, 18 Februari 2020 | 15:41 WIB

Ilustrasi mesin diesel (Nabiel Giebran El Rizani,ARSN - )

Otoseken.idBanyak pemilik mobil diesel perawatannya disamakan, padahal diesel common-rail dan konvensionel berbeda.

Pada diesel common-rail, menggunakan injektor dengan tekanan tinggi untuk menyemprotkan bahan bakar ke dalam silinder.

Kerja common rail hampir sama dengan sistem electronic fuel injection (EFI) pada mesin bensin, hanya saja kalau common-rail menggunakan solar.

“Ada sensor, ECU dan injektor,” sahut Faizal kepala bengkel Chevrolet Sun Motor dibilangan Kebon Jeruk, Jakarta barat.

Pemakaian BioSolar masih dapat ditoleransi oleh common-rail.

Baca Juga: Ganti Filter Solar di Mobil Diesel, Patokannya Bahan Bakar, Ternyata Berpengaruh

Namun tentunya ada konsekuensinya, yakni perawatan berkala yang harus mendapatkan perhatian ekstra. Sebab, pemakaian BioSolar akan berpengaruh pada kerja common-rail.

Hal tersebut dikarenakan BioSolar rentan terdapat kandungan air, kotoran dan sulfur berlebih akan menyumbat kerja pompa common-rail-nya.