Kolong Mobil Bekas Sedan dan Hatchback Sering Terserang Karat, Ini Dia Penyebabnya

ARSN,Dwi Wahyu R. - Rabu, 26 Februari 2020 | 15:48 WIB

Ilustrasi kolong mobil (ARSN,Dwi Wahyu R. - )

Otoseken.idDari pabriknya, bagian kolong mobil sudah diberikan anti karat.

Tapi banyak kasus ditemukan bagian kolong mobil tersebut terkena karat atau korosi.

Khususnya mobil dengan ground clearance rendah seperti sedan dan hatchback.

Apa yang menyebabkan kolong mobil-mobil ber-ground clearance rendah tersebut karatan.

Baca Juga: Perhatikan Bagian Ini Saat Meminang Mobil Bekas Berumur 10 Tahun Lebih

Penyebab terbesar munculnya karat di kolong mobil adalah hilang atau terkelupasnya lapisan anti karat dari pabrik.

Nah, terkelupasnya lapisan anti karat membuat proses oksidasi langsung dimulai oleh oksigen di dalam udara.

Dek bebas karat

Hilang atau terkelupasnya lapisan antikarat di kolong mobil umumnya gara-gara terbentur polisi tidur.

Benturan yang cukup keras bisa meyebabkan lapisan anti karat akan mudah terkelupas hanya dengan sekali tumbukan saja.

Baca Juga: Trik Bikin Aki Basah Mobil Bekas Berumur Panjang, Simak Langkah-langkahnya

Makanya bila kolong mobil mengalami tumbukan dengan polisi tidur, segera periksa kondisi kolong mobil.

Jika terkelupas segera beri lagi lapisan anti karat.

Namun, bila belum sempat, Anda bisa beri lapisan pelindung sementara menggunakan cat semprot.

homeonline.com
Ilustrasi cat semprot

(Baca Juga: Tips Membersihkan Kampas Rem yang Berkarat, Jangan Ketinggalan Hal Ini)

Yang penting permukaan besi tertutup cat dan tidak terekspos di udara bebas yang bisa menimbulkan karat.

Sebelum menyemprotkan cat, bersihkan dulu bagian yang terkelupas dari kotoran.

Untuk kotoran membandel, gunakan ampelas halus atau sikat agar kotoran benar-benar hilang.

Setelah bersih dan kering, baru semprotkan cat atau cairan anti karat.

 

Perhatikan Bagian Ini Saat Meminang Mobil Bekas Berumur 10 Tahun Lebih

Octa/Otomotifnet
Ilustrasi mobil tua bangka

Otoseken.id - Belakangan, mobil yang sudah berumur di atas 10 tahun makin banyak peminatnya.

Mobil tua punya panggilan sayang Motuba alias Mobil Tua Bangka di sosial media.

Mobil tua bangka ini masih dicari di bursa mobil bekas untuk digunakan sebagai mobil harian, mobil kedua atau koleksi dan penyaluran hobi otomotif.

Mengingat usianya yang sudah uzur, ada hal-hal penting yang harus diperhatikan apabila Anda ingin membeli Motuba.

Baca Juga: Sering Terlewat, Ini Waktu Yang Tepat Kuras Air Radiator di Motor Sob

Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah bagian interior.

"Pertama yang saya lihat pasti interior dulu. Kita bisa menilai bahwa Motuba terawat atau tidak dilihat dari kondisi dan orisinalitas interior," ucap Herry, Manajer Operasional DTM Station di Jl. M. Saidi Raya No. 88A, Petukangan, Jakarta Selatan.

Ini karena komponen interior Motuba sangat sulit dicari suku cadangnya jika ada kerusakan, kalaupun tersedia biasanya dari copotan.

"Makanya hampir dipastikan jika pemilik merawat dan menjaga orisinalitas interior maka motuba tersebut terawat dengan baik," ucap Herry.

Hal kedua yang wajib diperhatikan adalah sektor mesin dan kaki-kaki mobil.

Baca Juga: Ini Tujuan Cek Filter Solar Setelah Mobil Diesel Diajak Jalan Jauh

Komponen-komponen di wilayah ini berpotensi sudah aus akibat pemakaian.

"Sudah menjadi resiko membeli Motuba pasti part mesin dan kaki-kaki perlu diganti, makanya kita harus memilih kondisi yang bagus maupun sudah diganti baru untuk meminimalisir biaya tambahan," lanjut Herry.

Untuk eksterior pertimbangan utamanya asal tidak ada penyok dan karat yang parah saja.

Baret halus atau cat yang sedikit pudar bisa dimaklumi mengingat usia mobil yang sudah lebih dari satu dekade.

"Sekarang sudah banyak bengkel reparasi yang bisa memperbaiki bodi Motuba hingga seperti baru, jadi bukan masalah berarti apabila kondisi eksterior kurang baik," tutupnya.