Otoseken.id - Wabah virus Corona (Covid-19) sudah menjadi pandemi global termasuk di Indonesia, akibatnya penjualan mobil bekas ikut kena dampak.
Otoseken menghubungi beberapa showroom mobil bekas, mereka mengaku terjadi penurunan permintaan mobil bekas sekitar 70 sampai 80 sampai persen dari kondisi normal.
"Pasar mobil bekas terasa sekali dampaknya akibat Corona, kalau biasanya (di situasi normal) dalam sebulan permintaan bisa sampai 30 unit, sekarang palingan 6 unit," kata Ari dari showroom Sejahtera Mandiri Motor di Tangerang, saat dihubungi Otoseken.
Menurutnya, penurunan permintaan tersebut merupakan yang paling terbesar, penurunan permintaan berkisaran 70 sampai 80 persen.
Baca Juga: Cari Mobil Bekas DP Ceper? Showroom Nava Sukses Motor Berani Kasih DP 'Goceng'
Namun mereka mengaku masih tetap membuka showroom, hanya saja menghentikan stok mobil yang masuk untuk dijual.