Otoseken.id - Sistem rem tromol di roda belakang masih banyak mobil yang menggunakannya.
Sering kali pemilik mobil lupa membersihkan dan merawat rem tromol.
Padahal, sambil menunggu buka puasa kita bisa membersihkan rem tromol sendiri karena caranya cukup mudah.
Dengan kondisi rem tromol yang terawat maka sistem pengereman juga akan terjaga dan mengemudi juga menjadi lebih aman dan nyaman.
Untuk membersihkannya juga bisa dilakukan sendiri di rumah.
Baca Juga: Ngoprek Santuy di Rumah, 5 Cara Periksa Sendiri Kesehatan Mesin Diesel
"Betul, untuk membersihkan rem tromol sebenarnya bisa kok dilakukan sendiri dirumah," buka Agus Woles, Kepala Mekanik bengkel spesialis X-Boost Station.
"Caranya dengan membuka roda dan membuka tutup tromol lalu dibersihkan deh dengan air mengalir," tambahnya.
Namun, sebelum itu mobil harus di dongkrak terlebih dahulu agar saat membuka roda tidak jatuh.
Membersihkannya hanya membutuhkan air mengalir dan sabun krim.
Sabun krim di sini akan membersihkan sisa-sisa kotoran dan dibantu dengan sikat.
Baca Juga: Ngoprek Santuy di Rumah, Periksa Tekanan Angin Ban Mobil yang Ideal
"Sebenarnya bisa juga dengan menyemprotkan cairan brake cleaner, tapi kurang bersih dan kurang menjangkau sampai ke sela-sela," sebut pria yang bengkelnya di Harapan Jaya, Bekasi.
Setelah dibersihkan ada baiknya didiamkan terlebih dahulu sebelum dipasang kembali.
Hal ini menghindari rem muncul karat karena masih adanya air di rem tromol.
Ngoprek Santuy di Rumah, Periksa Tekanan Angin Ban Mobil yang Ideal
Otoseken.id - Ban merupakan salah satu komponen kaki-kaki yang penting dan berpengaruh pada faktor keselamatan.
Tekanan angin pada ban mobil harus ideal, artinya tidak boleh kurang maupun lebih, nah untuk menunggu waktu berbuka puasa, teman Otoseken bisa mengecek tekanan angin ban mobil.
Alat untuk mengecek tekanan angin ban bisa gunakan alat ukur tekanan angin baik yang analog maupun digital.
Jika tekanan angin ban mobil yang tidak ideal, akan berdampak negatif, seperti yang diungkapkan Yusuf dari Otomax Car di Tangerang.
Baca Juga: Ban Cepat Aus dan Rusak, 4 Faktor Ini Mempercepat Umur Ban Mobil
"Tekanan angin pada ban mobil yang kurang, ketika di jalan berlubang itu kondisi pelek bisa rusak, peang, atau bahkan pecah," ucap Yusuf dari Otomax Car, Tangerang kepada Otoseken.
"Selain itu mobil juga berat dan berpengaruh ke BBM lebih boros," lanjutnya.
Sedangkan tekanan angin ban yang berlebih juga berbahaya karena menyebabkan bantingan mobil lebih keras dan setir lebih bergetar.
"Tekanan angin berlebih menimbulkan getar pada setir dan kenyamanan saat berkendara berkurang karena bantingan mobil menjadi keras," terang Yusuf.
Baca Juga: Pahami Arti Simbol atau Kode E Pada Ban Mobil, Banyak Yang Belum Tahu
Lalu berapa tekanan angin ban mobil yang ideal?