Awal Mula Kehadiran Daihatsu Xenia, Dijuluki 'Power Sepiring'

Abdul Aziz Masindo - Sabtu, 30 Mei 2020 | 11:43 WIB

Daihatsu Xenia LI (Abdul Aziz Masindo - )

 

Otoseken.idPada tahun 2004 lalu, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) meluncurkan Daihatsu Xenia sebagai mobil keluarga dengan harga yang murah.

Daihatsu Xenia merupakan Kembaran dari Toyota Avanza yang fenomenal hingga sekarang, Xenia-Avanza ada beberapa perbedaan pada bagian mesin, varian paling ekonomis dimiliki oleh Xenia dengan kapasitas mesin 1.000 cc.

Walaupun hanya berkapasitas mesin 1.000 cc, tapi Daihatsu Xenia merupakan mobil keluarga atau Low MPV dengan kapasitas 7 penumpang.

Karena merupakan varian paling standar dan ekonomis, pada saat awal mula diluncurkan, Daihatsu Xenia Li belum memiliki fitur power steering.

Dok. Gridoto
ilustrasi power steering hidraulis

Baca Juga: Daihatsu Great Xenia 1.000 cc Tipe M, Fitur Enggak Banyak Tapi Lumayan

Padahal power steering menajdi fitur yang menunjang kenyamanan pengemudi, tanpa ada power steering, kemudi atau setir pada saat parkir akan terasa lebih berat.

Itulah alasannya pada saat itu Xenia diplesetkan menjadi Xenia 'power sepiring' artinya butuh tenaga yang besar untuk mengoperasikan kemudi Xenia pada awal mula peluncurannya.

Tanpa adanya power steering, konsumen akan berpikir dua kali sebelum mengambil Xenia Li 1.0 ini, atau dengan menambahkan power steering tentu akan menambah biaya.