Sedangkan keluaran APM, menggunakan transmisi otomatis jenis CVT (Continous Variable Transmission).
Nah, dalam perjalanannya, justru transmisi jenis CVT yang banyak dikeluhkan.
“Kebanyakan transmisi matik CVT Odyssey jebol ketika salah penggunaan oli atau kurang perawatan. Malah ada yang sampai belt CVT-nya putus,” ujar Eddie dari Boss Matic, juragan bengkel spesialis matik di kawasan Bintaro sektor 9, Tangerang Selatan.
"Kalau sudah terasa seperti itu, lebih baik langsung bawa ke bengkel untuk diperiksa, jangan dipaksa bawa jalan terus," saran Eddie.
Menurutnya transmisi matik yang konvensional milik Odyssey RB1 Absolute versi IU (Importir Umum) lebih mudah merawatnya.
Baca Juga: Modifikasi Honda Odyssey RB1, Ekstrim Namun Nyaman Dipakai Harian