Otoseken.id - Di mobil bekas yang jam terbangnya tinggi, AC mobil harus selalu dalam keadaan prima.
Dengan kondisi AC mobil yang enggak dingin atau mengalami kerusakan maka konsentrasi mengemudi pasti tidak akan baik.
Salah satu komponen yang rentan mengalami kerusakan pada sistem AC mobil adalah kompresor.
Kompresor AC mobil ini bertugas mensirkulasikan refrigeran atau biasa disebut dengan freon.
Baca Juga: Ac Mobil Cuma Angin Doang, Hal Ini Penyakitnya, Ada Bunyi Aneh
Karena sebagai jantung dari komponen sistem AC mobil, maka bila terjadi kerusakan pasti membuat AC tidak dingin.
Ciri-ciri kompresor bermasalah ternyata bukan cuma embusan AC mobil jadi tidak dingin, tapi ada tanda lainnya.
"Memang yang paling umum diketahui pemilik mobil kalau komponen ini rusak pasti AC mobil tidak dingin," buka Adi pemilik bengkel spesialis AC Adi Jaya di Jl. Juanda, Depok, Jawa Barat.
"Selain dari AC enggak dingin, kalau kompresor rusak bisa didengar dari suara kasar seperti logam yang saling bergesekan di sekitar kompresor AC saat bekerja," tambahnya.
Baca Juga: Penyebab Evaporator AC Mobil Bekas Bocor, Sepele Banget Gara-garanya
Suara kasar yang dihasilkan kompresor ini diakibatkan dari piston kompresor yang sudah mengalami keausan.
"Layaknya pada piston mobil, piston kompresor AC mobil yang rusak pasti menimbulkan suara yang kasar," sebutnya.
Piston kompresor AC mengalami baret sehingga menggores bagian liner.
Semakin kasar suara kompresor AC mobil maka kerusakan semakin parah dan pastinya suhu ruang kabin tidak akan sejuk atau dingin.
Kenali Tanda-tanda Evaporator AC Mobil Bekas Bocor, Begini Caranya
Otoseken.id - Evaporator jadi salah satu komponen yang kerap kali mengalami kerusakan pada sistem AC mobil.
Evaporator memiliki banyak kisi-kisi yang akan dilewati refrigeran atau freon.
Karena bagian yang dilewati refrigeran ini sangat kecil dan tipis, maka evaporator bisa mengalami bocor.
Kalau sudah mengalami bocor pada evaporator AC maka bisa dipastikan lama kelamaan embusan AC menjadi tidak sejuk.
Baca Juga: Ganti Oli Kompresor AC Mobil Bekas, Agar Awet Segini Patokannya
Oleh karena itu, evaporator harus dilakukan pengecekan untuk mengetahui kebocoran yang terjadi.
"Evaporator itu kalau bocor tidak bisa dilihat di mana posisi pastinya, maka harus dicek," buka Adi owner bengkel spesialis AC Adi Jaya di Jl. Juanda, Depok, Jawa Barat.
"Mengetahuinya maka harus dibongkar total dashboard tempat evaporator berada," tambahnya.
Evaporator yang sudah dicopot apabila kotor harus dibersihkan terlebih dahulu.
Baca Juga: Penyebab Evaporator AC Mobil Bekas Bocor, Sepele Banget Gara-garanya
Setelah itu, Adi melakukan pengecekan dengan memberikan tekanan udara ke dalam pipa evaporator.
"Udara ini didapat dari kompresor udara dan nepel juga dibuat sendiri agar tidak bocor," bebernya.
Tekanan udara diberikan sebesar 250 Psi ke dalam evaporator sebelum dimasukkan ke dalam bak yang berisi air.
"Air ini untuk merendam evaporator dan bisa dilihat apakah terjadi kebocoran," sebutnya.
Baca Juga: Suka Merokok di Dalam Kabin Mobil Bekas? Ini Resikonya ke AC Mobil
Bila terdapat gelembung udara yang keluar terus menerus maka bisa dipastikan ada kebocoran pada evaporator.
"Evaporator cukup direndam sekitar 10 menit dan lihat sekelilingnya apakah ada gelembung udara atau tidak," tutup Adi.