Perjalanan Suzuki Ertiga Generasi Pertama, LMPV yang Ganggu Avanza

Abdul Aziz Masindo - Sabtu, 3 Oktober 2020 | 17:21 WIB

Ilustrasi Suzuki Ertiga generasi pertama (Abdul Aziz Masindo - )

Transmisi otomatis yang digunakan adalah yang berteknologi konvensional dengan empat tingkat percepatan.

Baca Juga: Suzuki Ertiga Eks Taksi Dibanderol Rp 68 Juta, Unitnya Ada di Sini

Agar mudah untuk mengetahui Suzuki Ertiga yang sudah punya ac double blower, Suzuki melapis gril Ertiga dengan krom.

Selain gril yang dilapis krom, tak ada lagi perbedaan antara Suzuki Ertiga keluaran pertama dengan yang sudah memakai ac double blower.

Tahun 2015

Setelah menginjak usia tiga tahun, Suzuki Ertiga akhirnya mengalami facelift. Perubahan yang terjadi pada Ertiga facelift hanya sebatas berubahnya gril, pelek, dan lampu belakang yang mendapat tambahan reflektor.

Masuk ke kabin, ternyata tak ada ubahan yang terjadi. Tak ada penambahan jok kulit, ataupun dipasangnya head unit layar sentuh.

Oh iya, biarpun penjualannya rendah, tapi Suzuki tidak 'mematikan' Ertiga GA. Bahkan Ertiga GA juga mendapat facelift pada kesempatan ini.

DiC/Dok. OTOMOTIF
Ilustrasi Suzuki Ertiga Dreza

Ertiga Dreza

Belum genap setahun setelah mengalami peremajaan wajah alias facelift, Suzuki Ertiga mendapat 'keluarga' baru di jajarannya yang diberi embel-embel Dreza di belakang nama Ertiga.

Baca Juga: Rincian Biaya Servis Berkala Suzuki Ertiga Matik di Bengkel Resmi, Gak Lebih dari Rp 2 juta

Kehadirannya langsung membuatya menjadi Suzuki Ertiga termewah dan termahal.

Secara teknis, sama sekali tak ada perbedaan antara Suzuki Ertiga reguler dengan Dreza. Ertiga Dreza juga memakai mesin berkode K14B yang berkapasitas 1.373 cc dengan tenaga sebesar 90 dk dan torsi 130 Nm.

Perbedaan terbesar antara Ertiga reguler dengan Dreza terletak pada eksteriornya. Ertiga Dreza memiliki gril yang mengotak dan air dam yang memanjang.