Tips Mudah Bikin Empuk Sokbreker Motor Bekas Yang Keras, Begini Caranya

ARSN,Isal - Senin, 19 Oktober 2020 | 13:07 WIB

Ilustrasi sokbreker depan bocor (ARSN,Isal - )

Otoseken.idDi motor bekas yang punya jam terbang tinggi, sokbreker depannya bisa jadi keras.

 

Ada beberapa penyebab sokbreker depan keras, salah satunya pemilihan oli sokrbeker yang tidak sesuai.

Kalau kurang puas dengan oli sokbreker motor, ternyata kalian bisa pakai oli hidrolik.

Oya, oli hidrolik ini lumrah digunakan pada alat berat, misalnya pada lengan penggaruk tanah alias eskavator.

Baca Juga: Bikin Anteng Sokbreker Depan Motor, Ganjel Pakai Koin, Obat Sokbreker Keempukan

"Biasa juga disebut oli hidrolik, kalian bisa dapatkan di toko spare part alat berat atau toko yang khusus jual oli," buka Zaenal, owner bengkel Jambul Wara Wiri, bengkel spesialis Yamaha Nouvo kepada GridOto.com.

Pria yang akrab disapa Jambul ini sudah lama mencoba oli hidrolik buat sokbreker depan.

"Sudah saya coba di sokbreker depan Yamaha Nouvo, efeknya sokbreker depan jadi lebih empuk," jelas Jambul.

"Untuk takaran volumenya saat pakai oli hidrolik disamakan saja dengan volume oli sokbreker standar, kalau di Yamaha Nouvo satu tabungnya sekitar 80 ml," tambahnya saat ditemui di Jalan Batas Cipinang Muara No.51, Cipinang Muar, Jatinegara, Jakarta Timur.

Baca Juga: Penyebab Sokbreker Motor Bekas Masih Bocor Padahal Sudah Ganti Sil

Istimewa
Ilustrasi komponen dalam sokbreker depan di motor

Menurut Jambul bantingan sokbreker depan jadi lebih empuk karena oli hidrolik lebih kental dari oli sokbreker biasa.

"Kalau dibandingkan dengan oli sokbreker biasa, oli hidrolik lebih kental, sehingga bikin bantingan jadi empuk dan juga tahan panas," tuturnya.

Kalau mau murah kalian bisa beli hidrolik secara curah.

Biasanya oli hidrolik curah dibanderol Rp 10 sampai Rp 15 ribu satu liternya.

Mau coba?

Penyebab Sokbreker Motor Bekas Masih Bocor Padahal Sudah Ganti Sil

Isal/GridOto.com
Ilustrasi sokbreker motor

Otoseken.id - Kalau sokbreker motor bocor, tentu sasaran utama yang perlu diperiksa adalah bagian sil sok dan batang as sokbreker.

Tapi kok sil sokbreker motor sudah diganti baru namun oli sok masih merembes dan bocor? 

“Penyebabnya bisa hanya karena pemasangan yang enggak rapi, sehingga ada celah yang membuat oli sok tetap rembes dari sokbreker,” ungkap Joko, pemilik bengkel Joko Shock Jaya, Pondok Cabe, Tangerang Selatan.

Pemakaian sil sokbreker imitasi diakui juga jadi penyebab sokbreker kembali bocor setelah diperbaiki .

Baca Juga: 3 Cara Bikin Keras Bantingan Sokbreker Depan Motor Lebih Keras

Namun kalau yang terpasang sil sokbreker asli tetapi sok tetap bocor, kemungkinan batang as sokbreker yang bermasalah.

Istimewa
Ilustrasi sil sokbreker depan motor

“Kalau sudah terlanjur baret, oli tetap merembes keluar sehingga yang perlu diganti adalah batang as sokbrekernya,” jelas Pak De.

Pada sokbreker motor yang kondisinya jarang dibersihkan, batang as sokbreker rawan baret akibat tertumpuk kotoran.

 

Selain itu, motor yang sebelumnya pernah tabrakan dan di press ulang bagian sokbrekernya juga jadi sebab sok bocor.

Baca Juga: Kenali Ciri-ciri Oli Sokbreker Motor Bekas Sudah Minta Ganti Baru

“Bisa karena sokbrekernya masih bengkok, atau pada saat dipress batang as sok justru tergores sehingga oli jadi bocor keluar saat dipakai kembali,” lengkapnya.

Makanya, jika sokbreker motor kalian mengalami hal seperti tadi, silakan dicek dulu satu per satu.

Lakukan perbaikan atau penggantian jika sudah menemukan masalahnya.