Otoseken.id - Tak dipungkiri, mobil-mobil dari brand Jepang seperti Toyota, Honda, Suzuki dan sebagainya lebih banyak mendominasi di jalanan Indonesia.
Namun mobil dari brand Tiongkok seperti Wuling juga sudah mulai dilirik masyarakat Indonesia.
Nah, berawal dari pendiri WLCI (Wuling Club Indonesia) dan pendiri KOI (Timor-er Korea Otomotif Indonesia), terbentuklah bengkel spesialis Timorer dan Wuling Motors.
Menurut Hendra, karena sebagai pendiri sekaligus aktif di komunitas, membuat bengkelnya banyak diandalkan anak-anak klub baik dari klub Wuling maupun Timor.
Baca Juga: Wuling Confero Eks Taksi Dibanderol Cuma Rp 50 Jutaan, Ini Fitur Yang Didapat
"Awal mula main bengkel saya sejak 1999 pada saat itu masih kecil-kecilan di rumahan, karena pada saat itu bengkel resmi mobil Timor masih langka, bengkel saya bisa jadi alternatif," buka Hendra Susanto, owner Bengkel Timorer dan Wuling Motors di Ciputat, Tangerang Selatan.
"Karena saya suka di otomotif dan mantan karyawan di ATPM seperti Timor, Mazda dan sebagainya, dari situlah teman-teman dari klub menyarankan untuk serius menjalani usaha bengkel," lanjut pendiri WLCI dan KOI, Hendra Susanto.
Meskipun bengkelnya banyak diandalkan anak klub Wuling dan Timor, tapi mobil-mobil umum juga masih dilayani.
"Karena nama bengkelnya Timorer dan Wuling Motors, jadi orang ngiranya mobil lain gak bisa, padahal saya layani juga," ungkap Hendra.
Baca Juga: Wuling Almaz Disebut-sebut SUV Nyaman dan Punya Handling Mantap, Karena Ini
Untuk ketersediaan spare part fast moving orisinal Wuling dan Timor, orisinal (genuine), namun untuk spare part slow moving atau body part harus inden terlebih dahulu.
"DI bengkel ini melayani AC, tune up, dan servis berkala yang fast moving aja," katanya.
"Untuk mobil Wuling Confero, Cortez, dan Almaz, carbon clean paket Rp 250 ribu, ganti oli Rp 360 - 450 ribu, tune up meliputi carbon clean, throttle body itu Rp 500 ribu, itu semua harganya sudah temasuk jasa dan spare part," tutup Hendra Susanto, owner Bengkel Timorer dan Wuling Motors di Ciputat, Tangerang Selatan.