Untuk varian AT, kali ini 'supir' dapat pelayanan lebih. Selain transmisi pintar tanpa pedal kopling, pengemudinya juga dapat fasilitas arm rest.
Soal handling jelas sama dengan versi pemilik pedal koplingnya. Namun performa akselerasi, APV ini terlambat 2,05 detik ketimbang manual yang menembus angka 13,21 detik untuk meraih kecepatan 100 km/jam.
Memang tidak terlalu signifikan, apalagi perpindahan percepatan transmisi matik ini pun lumayan halus, meski masih ada sedikit entakan.
Baca Juga: Panduan Beli Mobil Bekas, Ini Hasil Tes Suzuki APV Luxury, MPV Kabin Luas
Tetapi kenyamanan pengemudi dan penumpang yang didapat dari perpindahan gigi yang halus mesti ditebus dengan konsumsi bahan bakar lebih boros ketimbang versi transmisi manual.
Unit yang dicoba, menghasilkan konsumsi 8 km/liter untuk jalanan dalam kota Jakarta (manual 8,9 km/liter).
Serta ketika pengetesan luar kota dengan kecepatan relatif konstan di tol, APV matik meminum seliter bensin Premium untuk tiap jarak 11,2 km (11,2 km/liter)
Kalau dengan versi manual? 14,9 km/liter. Jadi, pilih APV mana, manual atau otomatik?
Akselerasi dan Konsumsi BBM Suzuki APV A/T 2006
Berikut data lengkap hasil pengetesan Suzuki APV A/T 2006.
Hasil Tes
Akselerasi | Hasil |
0 - 100 km/jam | 15,26 detik |
40 - 80 km/jam | 6,87 detik |
0 402 meter | 20,23 detik |
100 - 0 km /jam (pengereman) | 43 meter |
Konsumsi BBM | Hasil |
Rute Dalam Kota | 8 km/liter |
Rute Tol (kecepatan konstan) | 11,2 km/liter |
Baca Juga: Pilihan MPV Boxy 1.500 cc, Mending Daihatsu Luxio Atau Suzuki APV Arena