2. Per Kopling
Kelemahan kedua yakni pada komponen per kopling, per kopling standar Scorpio Z banyak dikeluhkan karena kurangnya entakan.
"Kedua di bagian per kopling minta diganti yang racing. Jadi power mesin kan besar, tapi entakannya kurang kalau pakai per kopling standar," ungkap Benny.
Baca Juga: Basmi Suara Kopling Berisik Yamaha Scorpio Z, Hanya Dengan Rp 30 Ribu
"Supaya hentakan tenaga yang dihasilkan lebih maksimal, saya rekomendasi pakai per kopling merek RMG yang semi racing. Ini sudah saya coba sampai spek upgrade 250 cc masih sanggup," ujarnya lagi.
Benny menyebutkan, per kopling tersebut dihargai Rp 105 ribu di bengkelnya.
3. Karburator
kelamahan yang terakhir yakni karburator, karburator Scorpio Z standar memiliki tarikan atas yang sedikit loyo.
Benny punya racikan tersendiri agar tenaga atas karburator PE 28 bisa lebih berisi saat dipasang di Yamaha Scorpio Z.
Baca Juga: Subtitusi Piston Yamaha Scorpio, Pakai XMAX Kapasitas Jadi 250 Cc
"Karbu PE itu kan macamnya banyak banget di pasaran, kalau saya pakai kode ketrik i15," sebutnya.
"Tinggal dimainin nozzle-nya pakai karbu PWK, tenaga atasnya bisa jerit. Cenderung irit tapi napasnya panjang," sambung Benny.
Harga karburator PE 28 ini dibanderol di bengkel miliknya seharga Rp 500 ribu.