Otoseken.com - Awas, oli transmisi mobil matic cepat berkurang bisa fatal akibatnya, bengkel kasih solusi begini
Transmisi pada mobil matic seperti halnya mesin, perlu juga dilakukan perawatan.
Salah satunya adalah penggantian oli transmisi matic yang dilakukan secara berkala atau sesuai anjuran.
Karena peran oli di transmisi sangatlah penting, yakni sebagai pelumas komponen yang bergerak di dalam transmisi.
Selain itu untuk menjaga keasusan kompenen sekaligus sebagai pendingin transmisi.
Umumnya pabrikan mobil merekomendasikan penggantian oli transmisi matic seriap 40.000 kilometer sampai 80.000 kilometer.
Untuk mengetahaui volume atau jumlah kapasitas oli transmisi matic, bisa melalui dipstick yang ada.
Dan jika diketahui oli transmisi lebih cepat berkurang dari biasanya, ada kemungkinan terjadi kebocoran.
Baca Juga: Perbedaan Transmisi Mobil Matik CVT dan AT Konvensional Secara Teknis
Kebocoran tersebut bisa terjadi karena, seiring usia pemakaian dan tingginya jam terbang.