Otoseken.id - Waduh, ternyata relay starter di motor bekas yang rusak jarang disadari pemiliknya nih.
Masalah starter elektrik yang mendadak tidak aktif sering dikaitkan dengan aki yang tekor.
Sehingga banyak pemilik yang sering langsung mengecas atau bahkan ganti aki kalau starter motornya tidak bisa aktif.
Padahal selain aki, kerusakan relay starter jadi salah satu penyebab starter elektrik jadi tidak bisa berfungsi di motor matic.
Baca Juga: 7 Pilihan Motor Bekas Rp 3 Jutaan, Yamaha Mio Sporty 2008 Paling Murah
"Memang ciri relay rusak mirip aki tekor, tapi kalau aki tekor biasanya saat tombol starter ditekan dia tidak ada respons dan cenderung lampu spidometer jadi redup," ucap Rudi Kurniawan owner Rudi Motor di Jl. Kepu, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
"Sementara kalau relay yang rusak dia ada bunyi cetek-cetek, tapi kalau tombol lain seperti klakson atau sein ditekan biasanya masih normal fungsinya," ungkapnya.
Buat yang belum paham, fungsi relay ini adalah meneruskan arus dari aki menuju dinamo untuk memutar kruk as untuk menyalakan motor.
"Seandainya rusak maka tidak arus yang diteruskan dari aki, efeknya motor tidak bakal mau hidup," lanjutnya lagi.
Baca Juga: Ini 7 Komponen di Motor Bekas yang Wajib Diganti Secara Berkala
Umumnya untuk mengecek kerusakan relay bisa menggunakan alat multi tester.
"Relay ini harus ada hambatannya, kalau misal hambatannya sudah hilang atau tidak terbaca maka harus ganti baru," tegasnya.
"Kerusakan relay ini tidak bisa diperbaiki jadi harus ganti baru, umumnya kalau motor matic harganya mulai Rp 50 ribuan," tutup Rudi.