Ini Masalah Transmisi CVT Yang Perlu Diwaspadai Pemilik Honda dan Nissan

ARSN,Iday - Rabu, 1 September 2021 | 18:00 WIB

Pengerjaan perbaikan transmisi otomatik di bengkel transmisi Rizki Auto di Cakung Jakarta Timur (ARSN,Iday - )

“Misal rantai putus, sama keluhan bunyi, dengung, ngorok. Biasa di Honda Brio, HR-V, tapi lebih banyak di Mobilio,” paparnya.

Meski demikian, problem CVT juga dialami mobil lain..

“Nissan yang sering masuk ke sini X-Trail, Livina, Juke”

“X-Trail rata-rata enggak mau ngoper giginya, rpm ngeraung atau enggak mau pindah gigi pada saat masuk D”

Baca Juga: Cara Periksa Kondisi Transmisi Matik CVT Honda Jazz GD3 dan GK5

“Kerusakan di step motor, pergantian perlu satu unit body valve dan step motor. Kalau ada, beli step motornya aja bisa, biaya Rp 8 juta sama pemasangan,” papar Ucup, sapaan akrab Suprianto.

Kadang kasar dari bearing CVT.

Kalau sudah rusak apa boleh buat ganti satu unit transmisinya. Pakai barang seken copotan biayanya Rp 14 juta.

Ini karena enggak ada yang jual bearing CVT-nya. Beda sama Honda yang masih banyak bearing CVT.

Adapun Grand Livina CVT, keluhan yang umum dijumpai enggak mau digas, atau saat digas terasa tenaga kosong.