Nissan X-Trail 2.0 CVT Nyendat-nyendat, 3 Faktor Ini Penyebabnya

ARSN,Andhika Arthawijaya - Selasa, 14 September 2021 | 11:05 WIB

Mesin Nissan X-Trail 2.0 CVT (ARSN,Andhika Arthawijaya - )

Otoseken.id - Ada salah satu  pemilik Nissan Xtrail 2.0 CVT tahun 2013 mengeluhkan mesinnya tiba-tiba nyendat-nyendat saat dikendarai.

Padahal pria yang bernama Kurniawan asal Serpong, Tangsel ini mengaku rajin servis berkala.

Oiya, menurut Kurniasan, Nissan Xtrai 2.0 CVT miliknya tersebut telah menempuh jarak sekitar 163 ribu kilometer.

Awal masalah, tuturnya, gejala mesin tersendat terjadi sesekali, dan itu biasanya di tol pada saat akselerasi.

Baca Juga: Referensi Bodi Kit Nissan X-Trail, Tampangnya Makin Agresif Banget

Namun belakangan lebih sering terjadi, baik kecepatan sedang di jalan non tol pun. 

“Pernah saya coba pada posisi netral dan injak gas di 2.500 rpm, sangat mbrebet,” cerita Kurniawan.

Kemudian ia coba bawa ke bengkel untuk diperiksa penyebabnya, eh sampai di bengkel malah hilang kendalanya.

“Namun sekarang tersendat-tersendatnya semakin sering,” tukasnya.

Baca Juga: Naksir Nissan X-Trail T31 Bekas, Pilih Mesin 2.000 cc Atau 2.500 cc?

Menanggapi masalah yang dialami Kurniawan tersebut, Otomotifnet.com coba menanyakan ke beberapa kenalan bengkel. Mereka mengatakan penyebabnya bisa karena beberapa hal.

Antara lain kurang lancarnya sistem penyaluran bahan bakar, yaitu bisa jadi ada penyumbatan pada saluran bahan bakar yang menuju injektor, atau filter bahan bakarnya sudah terlalu kotor. 

Bahkan bisa juga karena pompa bahan bakar mulai lemah atau rusak. Sehingga tekanan bahan bakar pada slang saluran bahan bakar tidak sesuai standar yang dibutuhkan.

Untuk memastikannya, mereka menyarankan untuk cek fuel pressure pada saluran bahan bakar.

Baca Juga: Kenali Penyebab Nissan X-Trail T31 Brebet, Segini Biaya Perbaikannya

Aant/Otomotifnet
Ilustrasi Coil dan selongsong pipa coil untuk Nissan March atau Grand Livina, mirip juga dengan milik Nissan X-Trail T31

"Bila kurang dari standar, ada kemungkinan kinerja pompanya bermasalah," sebut Sumarno, punggawa Masmu Sukses Motor di Solo, Jateng.

Kemungkinan lainnya, lubang injektor mulai mampet oleh kotoran atau kerak. Atau bisa juga filter udara sudah terlalu kotor, ada busi yang bermasalah, kebocoran slang vakum dan lain sebagainya.

Nah, yang patut dicurigai pula dan biasanya jadi terdakwa utama adalah selongsong pipa coil untujk dudukan busi.

"Fenomena yang cukup banyak ditemui, karena usianya sudah 10 tahunan, biasanya brebet, koilnya pada bocor, batang koilnya kebakar," ucap Ari Hidayat, Kepala Bengkel Spesialis Nissan, Jasmin Motor BSD, Tangsel.

Kasus ini mirip seperti dialami pengguna Nissan Grand Livina dan March.

"Saya dua kali mengalami kejadian itu di Nissan March. Setelah ganti pipa coil businya, langsung hilang masalah mesin nyendat-nyendat,” aku Antonius asal Pamulang, Tangsel.

Nah, bila memang masalahnya pada selongsong pipa coil, cukup ganti part tersebut.

"Kalau di sini perbaikannya gak perlu ganti koil set, kalau ganti set mahal sekitar Rp 900 ribu. Kalau di saya bisa ganti batang koilnya aja, biayanya Rp 150 ribu, itu yang kualitasnya bagus," bilang Ari.