Otoseken.id - Mobil matik torque converter kesayangan mengalami akselerasi suka ngelag alias terasa agak nahan?
Biasanya kendala tersebut kerap dialami mobil matik konvensional yang jam terbangnya sudah tinggi.
Memang seiring pemakaian, performa mesin bukan tidak mungkin sudah mulai menurun.
Tapi jangan keburu menuding motor penggerak yang jadi biang keroknya. Bisa saja masalah ada pada transmisi matic-nya.
Baca Juga: Ini Syarat Mobil Matik Pindah Gigi Rendah Saat Meluncur di Turunan
“Bila transmisi otomatis bermasalah, bisa juga membuat kemampuan akselerasi mobil jadi menurun.”
“Sebab, tenaga mesin tidak tersalur optimal ke roda, alias terjadi power lost, sekalipun kinerja mesin dalam kondisi prima,” papar Henry Worung, technical support BG Indonesia, distributor produk chemical asal Amerika.
Salah satu ciri-ciri yang sering dirasakan, lanjut Henry, terjadinya lag atau jeda sesaat ketika mobil mulai berakselerasi atau saat terjadi perpindahan gigi.
Tak hanya itu, “Timing perpindahan giginya pun kadang tidak tepat, sehingga askelerasi jadi kurang maksimal,” jelas Henry.
Baca Juga: Mobil Matik Lebih Awet Ketimbang Manual Apa Bener? Ini Penjelasannya