Ingin Mobil Irit BBM? Perhatikan dan Cek Rutin Part-part Ini, Simak

Dok Grid - Jumat, 10 Januari 2025 | 10:49 WIB

Ilustrasi cek mesin mobil bekas (Dok Grid - )

Otoseken.id - Boros enggaknya BBM memang paling banyak dipengaruhi oleh cara berkendara.

Itu kalau secara faktor non teknis. Lantas bagaimana dengan faktor teknis di mobilnya sendiri?

Menurut Sumarno, Punggawa Bengkel Mitra Suzuki – Masmun Sukses ada beberapa komponen di mobil yang sangat mempenagruhi efisiensi bahan bakar.

Pertama, yakni penggunaan teknologi VVT atau Variable Valve Timing, baik yang single VVT maupun double VVT.

Masmun Sukses Motor
Sistem Variable Valve Timing atau VVT di mesin modern

Baca Juga: Pantas Mobil Matik Bisa Lebih Irit BBM, Ternyata Karena Fitur Ini Sob 

"Timing bukaan klep sangat penting perannya untuk mengoptimalisasi volumtrik," jelas pria yang pernah jadi trainer mekanik di pabrikan Suzuki ini.

Selanjutnya adalah O2 sensor, "Output dari O2 sensor akan dikalkulasi oleh ECU sebagai sistem koreksi timer injector," paparnya.

Artinya pergerakan sekian milisecond timer injector yang diperintah oleh ECU itu bervariasi, tergantung output yang dibaca dari O2 sensor.

Dengan kata lain, bila kinerja O2 sensor mulai menurun, tentu akan mempengaruhi konsumsi bahan bakarnya, lantaran ouput yang dikeluarkan tidak akurat.

Komponen berikutnya adalah switch Clutch Pedal Position (CPP). Komponen ini letaknya di dekat poros pedal kopling.

"Saat pedal kopling diinjak, switch akan bekerja dan dideteksi oleh ECU. Nah, pada saat yang sama injector akan dimatikan sesaat oleh ECU," jelasnya lagi.

Komponen ini menurut Sumarno sangat berguna banget menjaga efisiensi BBM, untuk pemakaian dalam kota yang traffic-nya sering stop and go.

Baca Juga: Baru Tahu 7 Langkah Agar Mobil Hemat BBM, Dijamin Manjur Sob 

Andhika Arthawijaya/Otomotifnet
Ilustrasi O2 sensor bawah Suzuki Ertiga Dreza

Kemudian adalah sistem rem, "Pastikan sistem rem sesuai standar," wantinya.

Sebab bila kondisi piston rem macet atau setelannya tidak standar, akan menghambat laju kendaraan, dan ini bisa mempengaruhi efisiensi bahan bakarnya.

Selain itu, bearing roda yang kondisinya mulai aus atau kurang pelumasan juga bisa bikin konsumsi BBM jadi boros.

Terakhir, pastikan tekanan ban sesuai dengan anjuran pabrik, "Disarankan isi ban menggunakan N2 atau nitrogen," tutupnya.

Baca Juga: Begini 6 Teknik Menyetir Mobil Agar Bisa Hemat Bensin, Perhatikan