Otoseken.id - Beli Suzuki Jimny bekas gak mau zonk? Calon pembeli wajib banget nih cek n ricek bagian mesinnya.
Kebocoran cairan oli mesin adalah hal yang wajib diperiksa pertama kali.
Pasalnya, kebocoran oli mesin bisa mendatangkan banyak kerugian yang mengakibatkan kerugian jangka panjang.
Tanpa kehadiran oli, mesin F10A Suzuki Jimny bagaikan panggung tempat ribuan komponen metal beradu satu sama lain tanpa pelindung, akibatnya mesin akan panas dan akan membuat jebol.
Selain itu, meski tak sempat panas, hilangnya pelumas akan membuat besi komponen mesin beradu tanpa pelindung dan rusak parah.
Terakhir, bila bocor ke ruang bakar, oli akan cepat habis dan pembakaran menjadi tidak sempurna.
Untunglah mendeteksi kebocoran oli di mobil bekas itu tidak begitu sulit.
1. Pastikan kondisi mesin dingin dan lihat banyaknya oli di dipstick, volume oli tidak berada didekat batas terendah atau L.
Baca Juga: Cara Beli Mobil Bekas, Kenalin Nih Suzuki Jimny Gen Dua Dari Tiga Era
2. Periksalah kondisi fisik blokmesin dan kepala silinder. Biasanya, kebocoran oli akan ditandai adanya debu pekat di tempat kebocoran.
3. Waspadai mesinmobil bekas yang terlalu bersih karena ini membuat Anda sulit melihat ada kebocoran oli di area kepala silinder, cermati bagian tersebut dengan menyalakan mesin mobil sekitar 10-15 menit dan lihat apakah ada kebocoran di sana.
4. Lepas selang hawa dari tutup klep, saat mesin menyala, rasakan uap yang keluar dan perhatikan apabila terlihat asap putih halus, bisa disinyalir ring piston sudah tidak baik kondisinya.
5. Bila ada lapisan oli diknalpot, berarti oli bocor masuk ke ruang bakar.
Baca Juga: Bukan Sekadar Nama, Ini Sejarahnya Kenapa Suzuki Jimny LWB Erat Dengan Bank BRI