Otoseken.id - Bikin tenaga motor bekas naik, tapi amankah penggunaan koil racing dipakai untuk ajag ijig harian?
Koil racing saat ini cukup bayak ditawarkan di pasaran, dengan berbagai merek dan harga.
Di pasaran, harga koil racing untuk motor berkisar mulai Rp 150-500 ribuan tergantung mereknya.
Yang jadi pertanyaan adalah, kalau mesin motor masih standar, amankah dipasang koil racing?
Terkait hal tersebut, Ferdial Anfal mekanik dari bengkel Invent Speed di Jl. Ulujami Raya No.8, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, memberikan jawabannya.
"Koil racing itu aman-aman saja kok dipasang di mesin motor yang masih standar," buka Ferdial Anfal.
"Karena tujuannya cuma satu, yakni menghasilkan pembakaran yang lebih besar tapi juga efisien dengan pemakaian koil racing ini," tambah Anfal.
Mekanik yang lama turun di ajang Asia Road Racing Championship (ARRC) tersebut juga menjelaskan kalau pemakaian koil racing ini juga masih cukup aman meski disandingkan dengan pemakaian busi standar.
Baca Juga: Waspada, Ini Ciri Kampas Ganda di Motor Matik Sudah Mulai Tipis Bestie
"Tidak perlu pakai busi racing atau busi dingin saat pakai koil racing. Tapi sebaiknya ganti busi dengan yang baru saja jika kalian ingin pakai koil racing agar hasilnya lebih maksimal," tutur Anfal.
Menurutnya, penggunaan busi racing pada mesin motor standar justru bisa bikin pembakaran jadi kurang optimal.
"Busi racing lebih cocok untuk mesin yang sudah upgrade," tegasnya.
Buat yang pingin pasang koil racing di motor, juga jangan terlalu berharap mendapatkan peningkatan tenaga mesin yang signifikan.
"Kenaikan power dengan koil racing ini memang tidak terlalu besar, hanya 0,2 - 0,5 dk saja," tutupnya.
"Kita pernah uji di atas mesin dyno paling 0,2-0,5 dk saja tapi untuk motor harian kenaikan tersebut tentu cukup terasa," tutupnya.
Nah, jadi sebenarnya aman saja gunakan koil racing di mesin motor yang masih standar pabrik.
Baca Juga: Baru Tahu, Ternyata Ini Penyebab LCD Spidometer Honda Vario Bisa Mati