Otoseken.id - Toyota Calya dan kembarannya Daihatsu Sigra masih menjadi mobil LCGC (Low Cost Green Car) yang favorit di Tanah Air, begitupun kondisi bekasnya masih banyak yang cari.
Selain harganya yang murah, mobil LCGC juga memiliki konsumsi bahan bakar yang irit dan rendah emisi, apalagi kini harga bekasnya sudah banyak yang di bawah Rp 100 juta.
Soal fitur walaupun Calya-Sigra masuk di segmen LCGC, tapi fitur keselamatan yang dibawa sudah lumayan lengkap, sebut saja dual airbag, rem ABS dan immobilizer.
Belum lagi di panel instrumennya tersedia MID (Multi Information Display) yang menyajikan informasi rata-rata konsumsi BBM, penggunaan real time BBM, rata-rata kecepatan berkendara dan sebagainyha.
Menurut Dadang dari showroom Auto 6 Mobil di wilayah Jatinegara Jakarta Timur, Toyota Calya maupun Daihatsu Sigra bertransmisi matik masih jadi favorit.
Baca Juga: Tips Merawat Toyota Calya dan Sigra, Perhatikan Oli Mesin dan Kualitas BBM
"Calya dan Sigra matik lebih banyak ketimbang manual, namanya di Jakarta kondisi macet-macetan kan lebih nyaman yang matik, makanya di kawasan Jakarta transmisi matik paling diminati," buka Dadang saat ditemui di showroomnya.
Namun bagi sobat yang lagi berburu Toyota Calya maupun Daihatsu Sigra bertransmisi matik, perlu waspada soal kesehatan transmisi matiknya, jangan sampai nanti keluar duit yang banyak.
"Kita tahu Calya dan Sigra banyak dipakai taksol ya atau taksi online, terkadang memang pemiliknya lupa ganti oli transmisi matik, dia taunya cuma ganti oli mesin aja," buka Affan Rasyid Baharuddin owner bengkel spesialis Toyota JM Autoworkz feat Anugerah Motor di Pondok Gede, Bekasi.