Cara Mewarat Toyota Great Corolla
Nah biar Greco sobat enggak trouble di jalan, simak tipe merawat mobil tua.
Baca Juga: Daripada LCGC, Toyota Great Corolla Lebih Nyaman, Tapi Penting Perhatikan 4 Poin Ini
1. Timing Belt
Hal pertama yang mesti dicek adalah kondisi timing belt, berbeda dengan mobil sekarang yang sudah menggunakan timing chain, mobil-mobil keluaran lama kebanyakan masih menggunakan timing belt.
Seiring usia pemakaian, timing belt mengalami aus, ciri timing belt sudah aus dapat diketahui dari retakan-retakan di area pinggir timing belt, kalau sudah ditemukan kondisi seperti itu disarankan ganti saja.
Sebab kalau Kalau timing belt sudah putus, mesin bisa mati mendadak, bukan hanya mogok saja, dampak terparahnya kalau timing belt putus tiba-tiba bisa merusak komponen dalam mesin sehingga mesin perlu di-overhaul atau turun mesin.
2. Fuel Pump
Berikutnya adalah fuel pump atau pompa bensin yang sudah mati atau lemah karena usia banyak terjadi di mobil-mobil yang sudah berumur.
Fuel pump memiliki fungsi untuk memompa bahan bakar dari tangki ke injektor atau karburator, yang kemudian ke mesin.
Gejala fuel pump bermasalah bisa ditandai dengan lampu indikator injeksi berkedip di panel instrumen, atau gejala lain mobil susah dinyalakan bahkan mati mendadak saat dikendarai.
3. Delco
Mobil-mobil tua masih menggunakan delco atau platina, nah komponen delco ini perlu perhatian lebih, pasalnya banyak mobil-mobil tua yang bermasalah pada delco.
Delco atau distributor berperan sebagai pengarah (distribusi) tegangan tinggi dari koil ke masing-masing busi.
Delco yang bermasalah ditandai dengan mobil yang terasa brebet.
4. Sistem Radiator
Terakhir sistem radiator atau pendingin mesin, sistem radiator di mobil-mobil perlu diperhatikan, jika sistem radiator tidak berfungsi dengan baik, mesin akan mengalami overheat.
"Mesin yang mengalami overheat, dampak terparahnya bisa turun mesin akibat piston yang melengkung dan bisa merusak blok silinder," buka Wahri, Owner bengkel Spesialis Suzuki Ari Motor di BSD Tangerang Selatan.
Menurut Wahri ada 5 penyebab mobil mengalami overheat, diantaraya
- kebocoran air radiator
- saluran air radiator terhambat
- thermostat yang sudah rusak
- water pump yang sudah rusak
- motor fan radiator lemah atau mati
Selain memastikan 4 point tadi sudah aman, lakukan juga perawatan berkala seperti mengganti oli atau pelumas seperti oli mesin, oli transmisi, minyak rem dan juga minyak kopling.