Oli Transmisi Mobil Mesin Penggerak Depan Rawan Bocor, Ini Sebabnya

Konten Grid - Senin, 28 April 2025 | 12:44 WIB

Penyebab oli transmisi mobil Front Wheel Drive bocor (Konten Grid - )

Otoseken.id - Oli transmisi punya peran penting untuk melumasi komponen di dalam gearbox transmisi, oli transmisi yang bocor akan berakibat fatal.

Volume oli transmisi yang kurang atau sedikit, dampak terparahnya transmisi bisa jebol sehingga harus dilakukan overhaul transmisi, kalau sudah jebol, biayanya tentu akan lebih mahal.

Biar transmisi enggak jebol, sebaiknya selalu cek volume oli transmisi melalui dipstick.

"Oli transmisi yang kurang secara drastis harus waspada, karena bisa bikin transmisi jebol, makanya selalu cek volume oli transmisi melalui dipstick," buka Eris, dari Bengkel Anugerah Motor di MGK, Kemayoran.

"Kalau oli transmisi yang bocor keliatan ada yang menetes di kolong, biasanya oli transmisi warna merah, bisa juga dilihat dari gearbox-nya apakah ada rembesan oli," lanjut Eris.

Abdul Aziz Masindo/Otoseken.id
Ilustrasi kebocoran oli transmisi mobil

Baca Juga: Mobil Matik Kena Macet Saat Mudik? Segini Durasi Ganti Oli Transmisinya 

Untuk mobil penggerak roda depan alias Front Wheel Drive (FWD), oli transmisi yang bocor disebabkan dari seal as roda atau seal drive shaft yang sudah mulai aus.

"Seal as roda yang bocor indikasinya ada netes oli transmisi di area gearbox transmisi yang menuju ke as roda," buka Eris, dari Bengkel Anugerah Motor di MGK, Kemayoran.

Abdul Aziz Masindo/Otoseken.id
Seal as roda Toyota Soluna