4 Cairan di Mobil Bekas Ini Jangan Disepelein Ya Kak, Perlu Diganti Baru Secara Berkala

ARSN,Ryan Fasha - Rabu, 5 Oktober 2022 | 15:15 WIB

Ilustrasi mesin mobil (ARSN,Ryan Fasha - )

3. Minyak Rem

Cairan minyak rem penting sekali diperhatikan karena berhubungan dengan keselamatan mengemudi.

Baca Juga: Cek Kondisi Mesin Mobil Bekasnya Kak, kompresi Lemes Bisa Bikin Bahaya

"Cek minyak rem di tabung reservoir, pastikan berada di batas aman dan warna minyak rem tidak boleh keruh," bebernya.

Lihat juga dari potensi kebocoran di sekeliling master rem.

Agar rem tetap bekerja maksimal, ganti minyak rem setiap 2 tahun sekali atau 40.000 km.

Gridoto Tips
Ilustrasi isi oli power steering

4. Oli Power Steering

Beberapa mobil masih menggunakan power steering hidraulis.

Power steering hidraulis menggunakan oli khusus sebagai media untuk memperingan putaran setir.

"Lakukan cek oli power steering di tempat penampungan, pastikan berada di batas aman saat mesin mati ataupun hidup," terang Yayan.

Oli power steering idealnya diganti setiap 50.000 km atau kurang lebih 2-3 tahun sekali jika tidak ada kebocoran.

Baca Juga: Bikin Ngeri Kak, Ini Bahaya Jika Oli Mesin Mobil Bekas Sering Kurang Suka Dibiarkan