Otoseken.id - Pemilik mobil harus tahu, ini cirinya jika evaporator AC mobil bekas kesayangan sudah kotor dan wajib dibersihkan.
Salah satu komponen penting pada AC mobil beaks adalah evaporator.
Evaporator AC mobil bekas menghasilkan udara dingin yang diembuskan oleh blower.
Ada beberapa tanda kalau evaporator AC mobil bekas perlu dibersihkan.
Nana dari bengkel AC Milan spesialis AC mobil bekas menjelaskan bahwa evaporator juga perlu dibersihkan.
"Tanda yang pertama kalau evaporator perlu dibersihkan adalah AC mulai enggak dingin," buka Nana.
"Hembusan AC yang enggak dingin di kabin ini dikarenakan kisi-kisi evaporator sudah tertutup banyak kotoran," tambahnya.
Embusan udara dari blower tidak bisa menembus kisi-kisi evaporator secara maksimal.
Baca Juga: Jangan Salahin Kompresor, Ini Penyebab Lain AC Mobil Bekas Jadi Kurang Dingin
Alhasil udara yang dihasilkan tidak akan terasa dingin di kabin mobil.
Begitu juga dengan bau apek yang terasa di kabin.
Bau apek ini dikarenakan kotoran di evaporator sudah banyak menumpuk.
"Bau apek yang tercium karena bakteri akan muncul dan ini sumber penyebabnya," jelas pria yang bengkelnya ada di Jl. Kartini, Bekasi.
Membersihkan evaporator AC mobil perlu membongkar keseluruhan komponen.
Evaporator harus dicuci sampai benar-benar bersih sebelum dilakukan perakitan kembali.
Membersihkan evaporator AC mobil yang kotor bisa dilakukan setiap 6 bulan sampai 1 tahun sekali.
Baca Juga: Wajib Tahu, Kondensor AC Mobil Bekas Rusak Akibatnya Bisa Begini Sob