Goresan halus ini dikarenakan debu yang ikut tersapu oleh wiper.
Selain debu, karet wiper yang sudah rusak namun tetap digunakan juga berpotensi membuat kaca depan mobil baret.
Karet wiper yang mengeras ini akan bergesekan dengan kaca saat wiper dihidupkan.
"Solusinya pertama pastikan sebelum kita jalan, bersihkan debu yang menempel pada kaca depan," terang Agus yang bengkelnya ada di Kelapa Gading , Jakarta Utara.
Minimal kita berishkan kaca depan pakai kemoceng atau sejenisnya untuk menghilangkan debu.
Cek kondisi karet wiper, kalau ada tanda-tanda sudah keras segera ganti baru dengan ukuran yang sesuai.
Karet wiper yang masih elastis selain tidak merusak kaca pastinya sapuan air hujan bisa dibuang maksimal.
Baca Juga: Tepok Jidat, Ini Risikonya Jika Terlalu Sering Poles Kaca Mobil Bekas