Pada tahun 2005, barulah Jazz menghadirkan varian VTEC yang lebih bertenaga walaupun kapasitas mesinnya tetap 1.500 cc 4-silinder, mencapai 110 dk.
Desain yang dibawa Honda Jazz GD3 atau Jazz generasi pertama ini masih terlihat ganteng, kalau mau dimodifikasi pun mudah, cukup ganti pelek aja sudah keliatan ganteng dan pede dibawa nongkrong.
Baca Juga: Minat Beli Mobil Honda Jazz GD3 dan GK5 Matik? Ini Tips Mengeceknya
Walaupun sebagai city car yang terlihat kompak dari luar, tapi begitu masuk ke dalam kabin, ternyata kabin Jazz GD3 ini tergolong luas.
Baik head room maupun leg room-nya lega, buat perjalanan jauh tidak akan membuat pegal pengemudi maupun penumpang.
kapasitas bagasinya pun luas, selain pelipatan kursi baris kedua yang bisa rata lantai, Jazz generasi pertama ini juga punya punya fitur ultra seat untuk menambah keluasan cargo terutama saat membawa barang yang dimensinya lumayan tinggi.
Baca Juga: Honda Jazz Generasi Pertama Masih Menggoda, Ini Kelebihan dan kelemahannya
Belum lagi fitur 7 Speed mode di setir menjadi salah satu kelebihan yang dimiliki Jazz GD3 dan membuat pengemudi lebih fun to drive.
Perpindahan dari percepatan otomatis CVT bisa dibuat 'manual'. Tinggal tekan tombol 7 Speed Mode di bawah kolom setir sebelah kanan, jempol pengemudi tinggal menekan (+) untuk menaikkan gigi dan tombol (-) untuk menurunkannya.
Lanjut soal harga bekasnya, pantauan otoseken.id dari media jual-beli di internet, harga Honda Jazz GD3 i-DSI mulai dari Rp 70 jutaan keluaran tahun 2004 dan 2005, kondisi bagus dan pajak hidup.
Sedangkan varian VTEC di angka Rp 80 jutaan keluaran tahun 2006, kondisi bagus dan pajak hidup.
Baca Juga: Penyakit Honda Jazz GE8 Tersendat Saat Melaju? Inilah Penyebabnya
Sedangkan jika merujuk dara dari Pricelist GridOto.com, harga Jazz i-DSI tahun 2004-2008 mulai dari Rp 70 jutaan. Kalau Jazz VTEC tahun 2004-2008 Rp 60-80 jutaan tergantung kondisi.