Baca berita tanpa iklan. Gabung Gridoto.com+

Mau Beli Mobkas Matik? Simak Tips Pengecekan Transmisi Otomatis Ini

Taufan Rizaldy Putra - Rabu, 23 Januari 2019 | 17:07 WIB
Ilustrasi. Transmisi otomatis
Ilustrasi. Transmisi otomatis

Andai muncul hentakan keras, selain karena ada kerusakan pada komponen seperti mekanisme internal dari tuas, juga bisa terjadi akibat ECU yang rusak.

Mobil ini jelas perlu dihindari. Karena tingginya biaya untuk reparasi transmisi maupun mengganti ECU tidak jauh berbeda.

Ilustrasi mengganti gigi pada transmisi otomatis
Ilustrasi mengganti gigi pada transmisi otomatis

2.    Pastikan ketika transmisi melakukan perpindahan gigi secara otomatis, tuas tidak terasa bergetar. Perhatikan juga indikator posisi gigi pada panel instrumen sesuai dengan posisi tuas atau tidak.

3.    Anda juga dapat merasakan jeda waktu yang muncul sejak tuas dipindahkan hingga transmisi memberi respons. Dalam kondisi normal, jeda waktu tak lebih dari 2 detik.

4.    Transmisi otomatis memiliki beberapa perbandingan gigi. Sebaiknya Anda menguji responsnya ketika melaju dari semua tingkat percepatan itu. Pastikan respon ketika Anda melakukan kickdown  dengan cara menginjak penuh pedal gas berlangsung cepat.

(Baca Juga : Kawasaki Z125 Bekas, Model Boleh Mini, Harga Sekennya Masih Tinggi)

5.    Transmisi CVT tidak mengalami perpindahan gigi berkat penerapan dua buah puli yang terhubung dengan belt.  Jika Anda tidak merasakan kehalusan ketika berakselerasi, maka bisa dipastikan transmisi itu sudah bermasalah.

6.    Coba pindahkan tuas ke L atau 1, lalu jalankan mobil hingga 3.000 rpm. Pada kondisi transmisi masih normal, rasakan bila ada getaran bodi yang berlebihan.

7.    Untuk menguji slip, Anda dapat mengendarainya mobil melewati jalan menanjak. Jika masih normal, slip yang terjadi sangat minim.

ika Anda mendapati putaran mesin naik tapi tidak selaras dengan pertambahan kecepatan, maka transmisi sudah mengalami slip. Jika slip sudah berlebih, mobil pun sulit untuk menanjak.

8.    Mengajak teman yang sudah paham dan terbiasa dengan mobkas incaran Anda menjadi solusi lebih efektif ketika test drive ketimbang mengajak mekanik.

Terlebih jika teman Anda memiliki mobil yang sama sejak baru.

Karena teman Anda sudah hafal, ia dapat menggunakan feeling-nya untuk merasakan apakah performa transmisinya masih normal atau tidak.

Editor : Taufan Rizaldy Putra
Sumber : Otomotifnet

Sobat bisa berlangganan Tabloid OTOMOTIF lewat www.gridstore.id.

Atau versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di : ebooks.gramedia.com, myedisi.com atau majalah.id




KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

loading
SELANJUTNYA INDEX BERITA
Close Ads X
yt-1 in left right search line play fb gp tw wa