Meski begitu, Prio tidak sepenuhnya membantah anggapan itu, menurutnya sering mengganti merek atau tipe oli memang tidak dianjurkan.
Punya efek samping yang kurang baik untuk mesin.
“Harus dipahami bahwa setiap penggantian oli pasti menyisakan sedikit oli lama pada bagian mesin. Kalau oli baru yang dimasukkan berbeda merek atau tipe, bisa saja itu malah membuat masalah," papar Prio lagi.
"Penyebabnya justru karena oli lama di mesin bukan dari oli baru. Jika tercampur dan menguap bisa cepat menimbulkan deposit juga seperti mitos tadi,” tegas Insinyur yang hobi menembak itu.
Editor | : | RZ-1 |
KOMENTAR