Otoseken.id - Umumnya ada dua jenis aki yang digunakan di mobil, yakni aki basah atau aki konvensional atau aki Maintenance Free (MF) atau biasa disebut aki kering.
Ada mitos bahwa penggunaan aki jenis MF akan membuat penggunaan lebih lama.
Mitos seperti itu langsung Otoseken.id tanyakan ke Syahrudin yang menjabat sebagai Battery Technical Advisor PT Astra Otoparts.
Terutama pada mobil yang sebelumnya menggunakan aki jenis basah.
Dirinya menyebutkan bahwa ada benarnya penggunaan aki MF akan lebih awet.
Baca Juga: Jangan Panik Gaesss, Begini Cara Penanganan Darurat Mobil Overheat Di Tengah Jalan
"Ini dikarenakan cycle time pada aki maintenance free (MF) lebih lama dibanding aki basah atau konvensional. Untuk aki MF cycle time bisa mencapai sekitar 19.000," sebut Syahrudin.
Perhitungan cycle time saat mobil mulai dihidupkan.
Karena untuk menyalakan mobil dengan motor starter membutuhkan daya aki yang sangat besar.
Namun, perhitungan cycle time itu juga tidak bisa dipukul rata.
Faktor eksternal seperti kondisi kelistrikan terutama alternator yang mensuplai pengisian dan pengggunaan aksesori tambahan.
/photo/gridoto/2018/04/23/1879471478.jpg)
Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Mobil Matik Tuasnya Harus di Posisi N Setiap Berhenti
Di samping cycle time lebih lama, aki MF juga bebas perawatan seperti pengisian air aki secara berulang.
"Walau di dalam aki MF sudah terdapat air aki namun tidak perlu ditambahkan karena komponennya dirancang agar air aki tidak menguap keluar yang menyebabkan air habis," tambahnya.
Akan lebih baik lagi bila menggunakan aki MF dengan kapasitas yang lebih besar dibanding bawaan standar.
Ini untuk mengakomodir kebutuhan penambahan daya listrik seperti aksesori kelistrikan.
Editor | : | Arseen |
Sumber | : | GridOto.com |
KOMENTAR