/photo/2019/08/29/2096603513.jpeg)
Otoseken.id - Toyota Astra Motor (TAM) sebagai agen pemegang merek Toyota Indonesia perkenalkan Toyota Camry tahun 2006 lalu.
Toyota Camry generasi keenam ini sampai tahun 2011 yang kemudian muncul Toyota Camry generasi ketujuh tahun 2012.
Sedan mantan pejabat ini ada 2 pilihan kapasitas mesin, yaitu mesin 2.400 cc 4 silinder segaris, DOHC,VVT-i di trim G dan V, serta 3.500 cc V6 Dual VVT-i di trim Q.
Meskipun memiliki umur yang tak lagi muda, Rival sejati Honda Accord ini masih terlihat elegan dan mewah.
/photo/2019/08/29/486986680.jpeg)
(Baca Juga: Sedan Eropa Mercedes-Benz C 230, Mesin Mengecil Tapi Tenaga Membesar)
Terlihat dari desain lampu dan gril nya yang masih enak dipandang, memakai ban 215/60 R16.
Apalagi ketika masuk ke dalam interiornya, nuansa mewah dan premium sudah terasa berkat panel-panel kayunya.
Nah bagi Anda yang tertarik beli Toyota Camry generasi keenam ini (2006-2012), simak rangkuman penyakitnya.
Penyakit yang sering dialami sedan ini yaitu pada dasbor yang bergelombang, ini terjadi akibat minimnya perawatan dasbor dan sering terpapar sinar matahari langsung.
(Baca Juga: Honda City Facelift 2005, Tampil Makin Dewasa dan Makin 'Sedan')
Kemudian yang biasa kena di Toyota Camry yaitu tensioner fan belt, indikasi kerusakannya muncul suara "krek-krek" di fanbelt dan pulley,
Engine mounting di kanan atas yang getas juga bisa dirasakan dari muncul getaran di dasbor dan setir.
Selebihnya Toyota Camry tidak ada keluhan yang berarti, hanya saja jika cuek perawatan seperti ganti oli, akan muncul suara kasar saat pertama dihidupkan.
| Editor | : | ARSN |
KOMENTAR